Pegelaran Wayang Dakwah KKN UIN Sunan Kalijaga

KKN UIN Sunan Kalijaga menyelenggarakan Pentas Wayang Dakwah, Kamis, 23 Agustus 2018 di Pendopo Kecamatan Kokap, Kulon Progo. Pergelaran wayang dakwah ini dipilih sebagai bentuk pengingatan kembali penyebaran Agama Islam di nusantara oleh para wali, sekaligus sebagai upaya melestarikan kebudayaan wayang yang kini kurang diminati.

Wayang Dakwah ini diselenggarakan berkat kerjasama antara mahasiswa KKN dan Pemerintah Kecamatan Kokap. Pada pementasan wayang dakwah ini mahasiswa/i KKN ikut tampil dalam pementasan, membuat lakon wayang menjadi hidup. Ki Miko Cakcoy Pathoknegara, salah seorang mahasiswa UIN Sunan Kalijaga didapuk menjadi Dalang dalam pementasan Wayang Dakwah tersebut. Ia mengaku senang bisa berkontribusi memberikan hiburan sekaligus wejangan-wejangan ke-Islaman yang rahmat melalui pementasan wayang dakwah tersebut.

Selain Miko, banyak mahasiswa/i yang turut ambil bagian menyemarakkan pementasan wayang, seperti Hadroh, lalu ada juga Spray Painting, seni lukis menggunakan pilox.

Dalam acara tersebut juga di launching LKS oleh Dinas Sosial Kulonprogo yaitu Lembaga Kesejahteraan Sosial. Lembaga ini diharapkan dapat menjadi wahana dialog dan aksi dalam rangka memecahkan dan mengatasi permasalahan kemiskinan yang masih dialami warga Kulonprogo.

Hadir dalam agenda kegiatan KKN UIN Sunan Kalijaga yang semarak ini, antara lain; Dari unsur pemerintah daerah, Bupati Kulonprogo, Dr. Hasto Wardoyo, SP.OG, Camat Kecamatan Kokap, para Kepala Desa se-Kecamatan Kokap, Muspika. Dari unsur Universitas, yakni Rektor yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja sama, Dr. H. Waryono Abdul Ghafur, M.Ag, serta para Dosen Pembimbing Lapangan.

Menurut Brian, salah satu peserta KKN dari Prodi Teknik Informatika, agenda ini sangat diminati masyarakat, terlihat masyarakat begitu memadati lokasi kegiatan dan menyaksikan sampai pementasan selesai. Pihak kampus juga mengapresiasi kegiatan wayang dakwah para mahasiswa KKN ini, kata Brian. (Weni, Nurul)