Gagas Solusi di Masa Pandemi Covid-19, UKM Exact Adakan Lomba KTI Nasional
UKM Exellent Academic Community (EXACT) UIN Sunan Kalijaga Kalijaga Yogyakarta menggelar Saintific Writing Competition (KLASICO) 2020, yang diikuti berbagai Perguruan Tinggi seluruh Indonesia. Ajang ini merupakan ajang Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa tingkat Nasional. Final kompetisi yang mengangkat tema “Integrasi Agama dan Sains dalam Menghadapi Pandemi Covid-19 untuk Menyongsong Masyarakat Madani 5.0,” dilaksanakan Sabtu, 28/11/2020..
Kepada humas, M Fathul Khairi selaku Koordinator kegiatan menjelaskan, Final KLASICO 2020 meliputi rangkaian tahap seleksi yang kemudian meloloskan lima tim terbaik dari perguruan tinggi untuk mempresentasikan papernya. Kelima tim tersebut diantaranya berasal dari Institut Pertanian Bogor, UIN Sunan Kalijaga ada dua tim yang masuk final, UIN Maulana Malik Ibrahim, dan IAIN Curup.
Menurut Fathul, Trend kasus peningkatan Covid-19 yang terus terjadi di sejumlah daerah dan memberikan dampak yang signifikan menginspirasi para peserta kompetisi untuk berbuat dan melahirkan karya ilmiah dalam rangka ikut memecahkan persoalan yang muncul akibat Pendemi Covid-19. Dari semua peserta kompetisi ada lima finalis dinilai dapat menciptakan karya inovasi yang khas, memanfaatkan berbagai potensi di sekitarnya.
Empat karya finalis itu adalah; Telaah Teoritis dan Isu Isu Strategis Managemen Pesatren Kota Pontianak di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Pandemi Covid-19; finalis dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Ekstrak Daun Stevia Reboundiana sebagai Pengganti Gula untuk Penderita Diabetes Militus Perspektif Pohon Ilmu; Model Integrasi UIN Malang. Inofarms: Integrated Home Farming System Sebagai Solusi Ketahanan Pangan di Tengah Pandemi Covid-19; karya Mahasiswa IPB. Peran Pendidikan Soft Skill terhadap Persoalan Era Disrupsi di Masa Pandemi Covid-19; karya Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Implementasi Humanis Education pada Pembelajaran Daring Mata Kuliah Materi dan Pembelajaran Fiqh dalam Menyongsomg Madani Society 5.0; karya finalis IAIN Curup.
Lima finalis ini mempresentasikan papernya dalam bentuk inovasi atau gagasannya di hadapan para peserta dan finalis lainnya. Dalam paparannya kelima finalis sepakat bahwa keadaan dan kondisi masyarakat di berbagai tempat di belahan dunia memiliki dampak yang sangat beragam akibat virus ini. Inovasi dan karya mereka diharapkan dapat menjadi salah satu alternatif dalam membantu masyarakat secara luas untuk melindungi diri dari terpapar Covid-19, hingga bagaimana mempertahankan kelangsungan hidup dengan kesadaran penuh bahwa Pandemi Covid-19 belum juga usai.
Sementara itu dari karya-karya yang masuk berasal dari berbagai larat belakang keilmuan. Berbagai inovasi ditemukan dalam rangka turut menyelesaikan masalah di tengah pandemi Covid-19. Gagasan yang diangkat pun beragam pendekatan, diantaranya; kesehatan, pertanian dan pangan, pendidikan, ekonomi, agama dan lainnya, jelas Fathul.
Kegiatan ini semula di rencanakan akan di gelar secara langsung di UIN Sunan Kalijaga. Akan tetapi karena adanya beragam peraturan untuk memutus rantai penyebaran virus corona, dan larangan untuk mengadakan kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan. Final KLASICO 2020 pun diadakan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting.
Puncak acara KLASICO 2020 diselenggarakan Webinar dengan tema “tegrasi-Interkoneksi Keilmuan dalam Menjawab Problematika di Masa Pandemi Covid-19,” digelar secara Virtual, Minggu, 29/11/2020, imbuh Fathul(Weni)