Bukan sekadar pameran otomotif. SUKA Auto Show 2025 adalah pernyataan: bahwa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta siap menjadi bagian dari transformasi besar menuju ekonomi hijau dan masa depan berkelanjutan.

Bertempat di halaman Fakultas Kedokteran, pameran otomotif ini digelar sejak 2 hingga 13 Juni 2025, menghadirkan deretan kendaraan ramah lingkungan dari brand-brand ternama seperti Toyota, Honda, Mitsubishi, Daihatsu, Suzuki, Wuling, BYD, Chery, hingga BAIC. Semua mobil yang dipamerkan mengusung teknologi listrik dan hybrid—tepat di tengah momentum transisi energi global.

Dalam sambutannya, Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Noorhaidi Hasan, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah lebih dari sekadar etalase teknologi. “SUKA Auto Show merupakan ekspresi dari keberanian UIN mengambil peran dalam isu global: lingkungan, energi terbarukan, dan masa depan berkelanjutan,” ujarnya.

Sebagai perguruan tinggi berbasis Badan Layanan Umum (BLU), UIN Sunan Kalijaga memiliki fleksibilitas dalam pengelolaan usaha. Inovasi seperti Auto Show menjadi wujud nyata bagaimana kelembagaan kampus bisa menjalin kemitraan produktif yang memberi manfaat luas—bagi sivitas akademika maupun masyarakat umum.

Di balik kegiatan ini, ada kolaborasi kuat antara Pusat Pengembangan Bisnis UIN Sunan Kalijaga, Bank Mandiri Area Yogyakarta, dan Mandiri Tunas Finance. Menurut Diki, perwakilan dari Bank Mandiri, pameran ini bukan hanya soal mobil—tetapi tentang memberikan akses, pengetahuan, dan kesempatan bagi semua lapisan kampus. Ada penawaran pembiayaan menarik, bunga ringan, cicilan fleksibel, hingga skema khusus untuk mahasiswa.

Sementara itu, Dony dari Mandiri Tunas Finance menambahkan bahwa mahasiswa adalah segmen yang penting untuk dikenalkan pada mobil ramah lingkungan sejak dini. “Kami ingin mahasiswa UIN tak hanya belajar teknologi hijau, tapi juga bisa memilikinya dengan pembiayaan yang terjangkau,” katanya.

Lebih jauh, SUKA Auto Show mencerminkan kepedulian UIN Sunan Kalijaga terhadap isu lingkungan global, khususnya dalam menghadapi tantangan perubahan iklim. Melalui dukungan terhadap penggunaan kendaraan rendah emisi, kampus ini berkontribusi nyata dalam upaya mengurangi polusi udara dan membangun kehidupan yang lebih sehat dan berkelanjutan.

Antusiasme pengunjung pun tinggi. Dosen, tenaga kependidikan, hingga mahasiswa tampak penasaran dan antusias mengikuti sesi test drive. Tidak sedikit yang terkesima oleh keheningan dan efisiensi mobil listrik yang mereka coba langsung di arena kampus.

UIN Sunan Kalijaga sekali lagi membuktikan diri sebagai kampus dengan visi besar. Visi yang tidak hanya tertulis dalam dokumen strategis, tetapi tercermin dalam tindakan konkret dan terukur. Melalui Auto Show ini, kampus tidak hanya bicara ilmu dan teori, tetapi juga aksi nyata—dari kampus untuk bumi.

Dan dari halaman Fakultas Kedokteran ini, masa depan yang lebih hijau sedang didekati—dengan langkah-langkah kecil yang penuh makna. (humassk)