Dilansir dari lentera5news.com , Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 116 Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta melaksanakan aksi penghijauan di Kelurahan Balong, Kapanewon Girisubo, Kabupaten Gunung Kidul. Kegiatan yang berlangsung pada Jumat (14/3/2025) ini bertujuan untuk menjaga ketahanan pangan sekaligus memperbaiki keseimbangan ekosistem di wilayah tersebut.
Sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa KKN 116 bekerja sama dengan Pemerintah Kelurahan Balong menanam 470 bibit pohon di kawasan Lumbung Mataraman. Jenis pohon yang ditanam terdiri dari tanaman buah seperti jambu biji, jambu mete, dan sirsak, serta tanaman peneduh seperti beringin, sengon laut, dan jengkol. Penanaman dilakukan di berbagai titik yang dinilai strategis dalam mendukung pemulihan ekosistem setempat.
Ketua Kelompok 4 KKN 116, Stevian Herlangga, menyampaikan bahwa program ini tidak hanya bertujuan untuk penghijauan, tetapi juga sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan bagi masyarakat Kalurahan Balong. “Kami telah menanam 270 bibit di Lumbung Mataraman dan mendistribusikan 200 bibit kepada warga. Harapannya, pohon-pohon buah yang ditanam ini dapat menjadi sumber pangan dan memiliki nilai ekonomi bagi masyarakat. Lebih dari itu, penghijauan ini diharapkan bisa membantu menjaga keseimbangan lingkungan,” ungkap Stevian.
Selain kegiatan penanaman pohon, mahasiswa KKN 116 juga menggelar diskusi dengan warga setempat terkait dampak perubahan iklim dan peran individu dalam melestarikan lingkungan. Warga pun menyambut baik kegiatan ini sebagai langkah nyata dalam menjaga keberlanjutan ekosistem desa.
Sebelumnya, pada Kamis (12/3/2025), telah dilakukan penyerahan simbolis bibit pohon oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN 116, Dr. Mokhamad Mahfud, S. Sos. I, M. Si., kepada Dukuh Ngawar-Awar, Paimin. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa KKN serta masyarakat setempat, yang kemudian bersama-sama memindahkan bibit dari kendaraan ke halaman rumah Dukuh untuk selanjutnya didistribusikan ke berbagai lokasi penanaman.
Ditemui di tempat yang berbeda, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UIN Sunan Kalijaga, Dr. Abdul Qoyum, menjelaskan bahwa dalam program KKN Reguler kali ini, LPPM menerjunkan empat kelompok mahasiswa, dengan dua di antaranya ditempatkan di Kalurahan Balong. Ia menilai program ini memiliki keistimewaan karena juga berkolaborasi dengan Program Kampung Zakat Kementerian Agama RI serta didukung oleh berbagai Lembaga Amil Zakat. “Saya bangga dengan program yang dijalankan oleh KKN 116, karena tidak hanya berfokus pada penghijauan, tetapi juga mengandung nilai-nilai kemanusiaan dan mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs),” tuturnya.
Sementara itu, Lurah Kalurahan Balong, Sumarjo, mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN dalam membantu kelestarian lingkungan dan pengembangan Lumbung Mataraman. “Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa KKN UIN Sunan Kalijaga atas kontribusinya. Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat ekologis, tetapi juga memiliki dampak ekonomi bagi masyarakat. Prinsipnya, menanam apa yang bisa dimakan dan makan apa yang ditanam,” ujarnya.
Aksi penghijauan ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang, mulai dari meningkatkan kualitas udara, menjaga ketahanan pangan, hingga menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan lestari bagi generasi mendatang. (humassk)