res.png

Minggu, 17 Agustus 2025 09:26:00 WIB

0

Scopus Akui Mutu Riset UIN Sunan Kalijaga, Al-Mazaahib Jadi Bukti Terbaru

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta kembali memperkuat reputasinya di panggung akademik internasional. Pada 13 Agustus 2025, Jurnal Al-Mazaahib resmi terindeks Scopus, sebuah pencapaian penting yang menandai pengakuan global atas kualitas riset di bidang hukum yang diterbitkan oleh universitas ini.

Dengan indeksasi tersebut, UIN Sunan Kalijaga kini memiliki lima jurnal yang diakui Scopus. Kelimanya adalah Al-Jami’ah: Journal of Islamic Studies, Jurnal Studi Ilmu-Ilmu Al-Qur’an dan Hadis, Al-Ahwal: Jurnal Hukum Keluarga Islam, Jurnal Pendidikan Agama Islam, dan yang terbaru, Al-Mazaahib: Jurnal Perbandingan Hukum.

Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Noorhaidi Hasan, menegaskan bahwa capaian ini bukan sekadar tambahan prestasi, tetapi juga bukti nyata posisi kampus dalam jaringan keilmuan dunia.
“Alhamdulillah, capaian monumental ini adalah buah dari kerja keras dan dedikasi para pengelola jurnal. Indeksasi Scopus bukan hanya pengakuan atas kualitas, tetapi juga energi baru bagi UIN Sunan Kalijaga untuk memperluas pengaruh akademik di tingkat global,” ujarnya.

Al-Mazaahib, yang dikelola oleh Fakultas Syariah dan Hukum, selama ini dikenal sebagai jurnal peer-reviewed yang konsisten menjaga mutu akademik. Ruang lingkup kajiannya meliputi hukum negara, hukum Islam, hingga hukum adat. Dengan tingkat penerimaan naskah yang sangat selektif, jurnal ini berhasil menjaga standar publikasi ilmiah yang kompetitif di level internasional.

Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, Prof. Dr. Ali Sodiqin, M.Ag., menyebut bahwa prestasi ini merupakan wujud nyata internasionalisasi fakultas yang dipimpinnya.
“Dengan terindeksnya Jurnal Al-Mazaahib di Scopus menunjukkan upaya serius Fakultas Syari’ah dan Hukum melakukan program internasionalisasi. Jurnal ilmiah merupakan simbol kekuatan akademik dari sebuah lembaga, maka ketika jurnal tersebut terindeks database Scopus, itu berarti rekognisi atau pengakuan internasional sudah didapatkan. Saat ini, Fakultas Syari’ah dan Hukum menjadi satu-satunya fakultas di lingkungan UIN Sunan Kalijaga yang memiliki dua jurnal terindeks Scopus, yaitu Jurnal Al-Ahwal dan Jurnal Al-Mazaahib. Saat ini kami sedang menyiapkan satu jurnal lagi untuk mendapatkan reputasi internasional,” jelasnya.

Apresiasi serupa juga datang dari pengelola jurnal. Nurdin Baroroh, S.H.I., M.S.I., selaku Editor in Chief Jurnal Al-Mazaahib, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya.
“Capaian ini merupakan kerja keras dari semua pihak di UIN Sunan Kalijaga, mulai dari pimpinan universitas, fakultas, hingga unsur-unsur yang terlibat dalam pengelolaan Al-Mazaahib. Untuk itu, saya menyampaikan rasa terima kasih atas segala dukungannya,” ungkapnya.

Indeksasi Scopus atas Al-Mazaahib semakin mengokohkan posisi UIN Sunan Kalijaga sebagai salah satu pusat kajian akademik Islam di Asia Tenggara yang berorientasi global. Prestasi ini juga sejalan dengan Road Map Penelitian dan Pengabdian 2025–2030 yang sedang dijalankan kampus, dengan fokus pada peningkatan kualitas riset, penguatan publikasi internasional, serta perluasan jejaring kolaborasi global.

Dengan keberhasilan ini, UIN Sunan Kalijaga tidak hanya menambah daftar jurnal bereputasi internasional, tetapi juga menegaskan peranannya dalam membentuk diskursus akademik yang berakar pada nilai-nilai Islam universal, sekaligus mampu menjawab tantangan global. (humassk)