Pidato Rektor pada Wisuda Periode IV TA 2021/2022 UIN Sunan Kalijaga

Oleh : Prof. Al Makin (Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta)

Ketua dan sekretaris senat
Para Guru Besar
Wakil Rektor
Dekan dan Wakil Dekan
Kabiro
Kabag dan Kasubag
Kaprodi dan Sekprodi
Dosen
Wisudawan/Wisudawati

UIN Sunan Kalijaga untuk bangsa, UIN Sunan Kalijaga mendunia

Selamat Anda sangat berbahagia

Kita semua senang dan berbahagia juga,

Saya akan menambah saku wisuda dengan satu buku saya baca dari biografi seorang milyuner terkenal dari Inggris, Richard Branson, judulnya Screw it, Let’s Do It, Lesson in Life and Business terbit pertama kali 2007, penerbit Virgin Books.

Richard Branson adalah pelaku bisnis kaya dan sukses dengan perusahaan bernama Virgin, yang menjadi paying bagi perusahaan-perusahannya dan terdiri dari 400 perusahaan di seluruh dunia. Majalah Forbes menempatkan dia sebagai orang yang paling berpengaruh dan dicatat kekayaannya sebesar 5.7 milyar US dolar. Virgin menjadi merek dagang dan sukses dalam banyak bidang, pesawat, kereta, rekaman musik, dan bahkan pergi ke angkasa dengna merek Virgin. Ingat Elon Musk dari Amerika juga mempunyai usaha yang sama, mengirim orang-orang pergi ke planet Mars. Jadi kita harus berani membayangkan yang besar-besar, Musk dan Branson sudah mengirim orang ke luar angkasa dengan modal swasta. Jangan bercita-cita kecil dan minder, mari bermimpi dan melaksanakan mimpi itu.

Perjuangan Bronson mungkin cocok untuk penyemangat hidup kita. Dia menderita dysleksia, yaitu kesulitan dalam hal membaca dan menulis. Dia harus berjuang untuk sekedar membaca huruf. Kemungkinan besar dia juga ADHD, semacam autisme atau kekurangan pada perhatian dan kesulitan focus atau konsentrasi dalam waktu yang lama.

Dalam bidang akademik dia harus berjuang terus karena kesulitan membaca itu. Ingat Nabi Muhammad juga terkenal ummi, atau illiterate, kesulitan membaca. Jadi jika kita mempunyai kesulitan dari kecil mungkin itu tantangna pertama untuk sukses.

Bisnis pertama dia adalah menjual majalah ketika SMA dan kuliah. Kemudian mulai tahun 1972 dia beralih menggarap merek/brand Virgin dalam banyak bidang.

Mari kita baca bukunya, Screw it. Terjemahannya mungkin dalam bahasa Indonesia adalah hajar saja, lakukan saja, let’s do it.

Nasehat dia akan saya rangkum dalam buku itu.

1. Just do it

Nasehatnya dalam bahasa Inggris:

Believe it can be done
Have goals
Live life to the full
Never give up
Prepare well
Have faith in yourself
Try and try again
Help each other


Artinya

Percayalah semua bisa diatasi/kerjakan
Hiduplah dengan penuh suka cita
Jangan pernah putus asa
Persiapkan segalanya
Percayalah pada diri sendiri
Coba lagi dan coba lagi
Saling membantu.

Motto Bronson memang sengaja, Screw it, just do it. Lakukanlah saja, hajar saja. Jangan pertimbangkan orang mengatakan tidak mungkin. Atau teman-teman Anda mengatakan tidak. Percayalah pada insting Anda, bahwa Anda bisa melakukannya. Jika Anda mempunyai pikiran, gagasan atau ide, lakukanlah jangan tunda. Jangan mendengar orang lain mengatakan tidak, atau tidak mungkin. Hajar saja. Screw it.

Contoh Bronson adalah ibunya sendiri, yang belajar menjadi pilot dari seorang penari. Dulu sehabis perang dunia II tidak boleh, atau sulit wanita menjadi pilot. Ibunya bernama Eve, mendaftar untuk menjadi pelayan di perusahaan penerbangan. Lalu pelan-pelan mencuri kesempatan belajar menjadi pilot di Spanyol, dia tidak bisa bahasa Spanyol. Dan akhirnya juga bisa. Lakukan apa yang Anda bayangkan, pasti bisa.

Bronson memberi contoh dirinya, orang yang sulit membaca dan menulis karena disleksia, bertekad mendirikan majalah dan menjadi wartawan yang hadal. Sulit, tapi dia tetap lakukan. Perjuangan meminjam uang, mengelola majalah, bernama Student, saat dia berumur 15 tahun.

2. Nasehat kedua adalah Have fun, nikmati dan bergembiralah dengan pekerjaan.

Have fun, work hard and money will come
Don’t waste time—grab your chances
Have a positive outlook on life
When it’s not fun, move on

Nikmatilah pekerjaan, kerjalah dengan serius dan uang akan datang
Jangan buang waktu dan ragu-ragu—tangkap kesempatan-kesempatan
Bersikap positif dalam hidup

Jika tidak menyenangkan, lanjutkan hidup, move on

Salah satu rahasia Bronson dalam mengerjkan sesuatu adalah menganggap semua menyenangkan dan harus menikmati semuanya. Semua pekerjaan harus dinikmati. Ada istilah dari Mesir kuno begini bunyinya:

Yang bekerja seharian penuh menyedihkan. Yang bermain terus tidak bisa bayar kebutuhan. Tukang perahu betul, begitu juga pelaut mencapai daratan, dengan memegang keahlian, kapan harus bekerja dan kapan harus rehat.

Menikmati dan bergembira dalam melakukan sesuatu adalah kunci kita mencintai pekerjaan yang akhirny membawa karir kita dan menghasilkan uang jika itu bisnis. Bergembira dan menikmati yang kita lakukan adalah kunci kesuksesan.

Melukis, bermain tenis, tenis meja, berenang, futsal, karaoke, menyanyi, berjalan-jalan wisata, naik sepeda, dan lain-lain adalah cara menikmati hidup. Mulai lah menikmati dari yang kecil-kecil dan murah. Tidak perlu mahal. Itu kunci dari Bronson.

3. Be bold, beranilah.

Calculate the risks dan take them
Believe in yourself
Chase your dreams dan goals
Have no regrets
Keep your words
Hitunglahlah resiko dan ambilah
Percayalah pada diri sendiri
Kejar mimpi dan tujuan
Jangan pernah menyesal
Tepati kata-kata sendiri, untuk diri sendiri

Bronson tidak hanya investasi bisnis dan berpetualang dalam alam, tetapi juga penuh dengan kejutan-kejutan. Misalnya dia membuat acara TV. Dia menikmati itu dan berani mengambil resiko.

Hitulanglah segala resiko dan jangan bermain judi. Tetapi tetaplah ambil reseko itu, tidak ada hidup tanpa resiko. Ini yang kadang kurang di Indonesia, yang selalu berkarir secara manual, jalur-jalur formal. Tidak berpetualang dan tidak mencoba gagasan baru. Tidak ada yang mencoba berkorban dari kecil menekuni tenis misalnya. Tidak ada juga yang menekuni bola misalnya. Ada bebarapa yang menekuni bulutangkis, tetapi masyarakat kita kurang menhgargai olahraga, seni dan ilmu. Jabatan resmi dan posisi resmi selalu dipandang lebih dan prestisius.

Bronson setiap minggu menerima proposal dari berbagai pihak dan dia memilih ide dan gagasan terbaik untuk dia lakukan.

Dia mengembangkan bisnis dimulai dari mendirikan majalah, lalu biro perjalanan, lalu kereta dan transportasi, lalu pesawat, lalu acara TV dan pergi ke antariksa. Dia berani mengambil resiko. Nasehatnya: Beberapa dari kita mungkin sukses dan menang, beberapa lainnya kalah dan gagal. Bergembiralah kala menang. Jangan menyesal kala kalah atau tidak berhasil. Jangan pernah tengok ke belakang, teruslah maju ke masa depan. Kita tidak bisa mengubah masa lalu. Tetapi kita bisa belajar dari masa lalu. Jika Anda bermimpi tentang sesuatu, lakukanlah segera. Jangan ragu.

4. Challenge yourself

Yaitu tantanglah diri sendiri. Katanya:

Aim high
Try new things
Always try
Challenge yourself
Berangan-angalah tinggi
Cobalah sesuatu yang baru
Selalu mencoba
Tantanglah diri sendiri

Jika kita tantang diri sendiri, kita akan berkembang. Hidup akan berubah karena tantangan. Tidak mudah mencapai tujuan, tetapi tidak ada alasan untuk berhenti. Tetapi katakan pada diri sendiri, Saya bisa melakukannya. I can do it. Ada dua cara untuk menantang diri sendiri, yaitu kerjakan terbaik di rumah atau di tempat kerja, yang kedua adalah berpetualang. Bronson melakukan keduanya. Di pekerjaan dia lakukan yang terbaik, dan dia selalu mencari petualangan baru. Dia selalu mencari sesuatu gagasan yang baru terus.

Saya contohkan saya sendiri pada Anda semua. Saya belajar bahasa Inggris ketika saya sudah lulus S1, yaitu umur sekitar 22 atau 23 tahun. Dasar saya bahasa Arab karena saya dari pesantren. Saya belajar bahasa Perancis ketika sudah 24 tahun, ketika sudah selesai master. Belajar bahasa Jerman ketika sudah berumur 27 tahun. Saya belajar tenis meja ketika sudah berumur 35 tahun. Saya belajar diving secara benar ketika sudah berumur 43 tahun. Belajar tenis lapangan ketika sudah 49 tahun. Semua bisa saya lakukan.

Banyak nasehat di buku itu silakan cari PDFnya dan download atau cari di toko buku di bandara. Belajarlah terus seperti Richard Branson. Jangan berhenti membaca. Jangan berhenti mendengar kisah-kisah orang sukses atau gagal. Jangan berhenti dan puas menjadi sarjana S1, S2, S3, belajar tiada batas.

UIN Sunan Kalijaga untuk bangsa, UIN Sunan Kalijaga mendunia