Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta kembali memperoleh rekognisi nasional atas komitmennya dalam pengembangan ekosistem halal di lingkungan pendidikan tinggi. Dalam ajang UB Halal Metric Awards 2025 yang diselenggarakan oleh Universitas Brawijaya, UIN Sunan Kalijaga berhasil meraih penghargaan atas kontribusi strategisnya dalam mendukung pembangunan industri halal nasional berbasis riset.
Penghargaan diserahkan dalam sebuah seremoni resmi yang digelar pada Senin, 21 April 2025 dan dihadiri oleh perwakilan berbagai perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan sektor industri dari seluruh Indonesia. Ketua Halal Center UIN Sunan Kalijaga, Imelda Fajriati mewakili Rektor UIN Sunan Kalijaga menerima penghargaan dan menyampaikan apresiasi atas 2 penghargaan yang diberikan, yakni Silver Award dalam kategori Indicator Education dan bronze award untuk kategori Research and Community Services.
Dengan ini, UIN Sunan Kalijaga dinilai aktif dan berdampak dalam pengembangan ilmu dan pengabdian kepada masyarakat terkait isu halal dan diakui dalam mendidik generasi yang sadar dan terlibat aktif dalam isu-isu halal. Ia menegaskan bahwa capaian ini merupakan hasil dari sinergi kolektif antara pimpinan, dosen, peneliti, mahasiswa, serta unit-unit pendukung yang selama ini berperan dalam pengarusutamaan prinsip halal di berbagai aspek kegiatan kampus.
Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Dr. Noorhaidi Hasan, M.A., dalam pernyataannya menyampaikan bahwa penghargaan ini menjadi penanda penting atas keseriusan universitas dalam menjadikan isu halal sebagai bagian integral dari arah pengembangan kelembagaan. “Sebagai institusi pendidikan tinggi keagamaan Islam, UIN Sunan Kalijaga berkomitmen untuk mengambil peran strategis dalam mendukung visi nasional Indonesia sebagai pusat halal dunia. Ekosistem halal tidak hanya menyentuh aspek ekonomi dan industri, tetapi juga merupakan bagian dari agenda keilmuan dan keberpihakan sosial yang harus terus diperkuat,” ujarnya.
Saat ini, UIN Sunan Kalijaga memiliki sejumlah unit pendukung yang menjadi pilar utama pengembangan ekosistem halal, antara lain: Lembaga Pemeriksa Halal (LPH), Lembaga Pelatihan Auditor dan Penyelia Halal, Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (PPH), serta Pusat Kajian Halal.
Penghargaan ini menjadi salah satu capaian signifikan bagi UIN Sunan Kalijaga dan unit pendukung terkait dalam mewujudkan universitas yang unggul, moderat, dan responsif terhadap isu-isu strategis nasional. Di tengah dinamika industri halal global, UIN Sunan Kalijaga menegaskan kesiapannya untuk tampil sebagai pusat pengembangan keilmuan dan kebijakan halal berbasis etika, inklusivitas, dan keberlanjutan.(humassk)