WhatsApp Image 2025-12-18 at 19.25.07.jpeg

Jumat, 19 Desember 2025 15:19:00 WIB

0

KRISNA 2025 Anugerahkan 43 Penghargaan bagi Dosen, Program Studi, dan Fakultas

Ada kerja-kerja akademik yang tak selalu riuh. Ia tumbuh pelan di ruang kelas, laboratorium, pusat kajian, dan desa-desa pengabdian, sering kali tanpa sorotan, tanpa tepuk tangan. Namun justru dari kerja sunyi itulah reputasi perguruan tinggi dibangun, dampak sosial dirajut, dan ilmu menemukan maknanya. Puncak Perayaan KRISNA (Kalijaga Research Innovations and Community Engagement Awards) yang digelar oleh LPPM UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta pada Kamis (18/12/2025) di Aula Convention Hall Lt 1 menjadi momen untuk menyebut kerja-kerja itu dengan nama, wajah, dan kisahnya.

KRISNA tidak sekadar memberi penghargaan. Ia bekerja sebagai jeda reflektif, ruang untuk menengok kembali bagaimana riset, publikasi, inovasi, mutu, dan pengabdian dijalankan sebagai kerja kolektif civitas akademika. Dalam tradisi ini, angka sitasi dan jumlah publikasi tidak berdiri sendiri, tetapi keduanya ditempatkan dalam lanskap yang lebih luas yang meliputi dampak keilmuan, relevansi sosial, dan keberlanjutan institusi.

baca juga hal terkait :https://uin-suka.ac.id/index.php/id/show/berita/2367-1/lppm-uin-sunan-kalijaga-gelar-krisna-ruang-apresiasi-kerja-kolektif-civitas-akademika

Pada kategori Top Citation, sejumlah akademisi UIN Sunan Kalijaga mencatatkan pengaruh keilmuan lintas disiplin. Di rumpun Arts and Humanities, Prof. Dr. Saifuddin Zuhri Qudsy menunjukkan daya jangkau gagasan yang luas; di Engineering and Computer Sciences, Prof. Ir. Dwi Agustina Kurniawati menegaskan konsistensi riset berdaya saing global. Kontribusi signifikan juga datang dari Social Sciences melalui Muhammad Jihadul Hayat, serta Economics and Business oleh Izra Berakon. Penghargaan Top Citation UIN Sunan Kalijaga diraih Fahrul Nurkolis sebagai sebagai penanda kontribusi sitasi tertinggi secara institusional.

Sementara itu, kategori Top Publication menampilkan produktivitas publikasi unggul di berbagai disiplin. Dian Aruni Kumalawati menerima penghargaan pada bidang Agricultural and Biological Sciences, sementara Prof. Dr. Saifuddin Zuhri Qudsy kembali diapresiasi pada rumpun Arts and Humanities. Pada bidang Business, Management, and Accounting, penghargaan diraih oleh Rizaldi Yusfiarto, sedangkan Chemistry diwakili oleh Prof. Dr. Maya Rahmayanti. Bidang Computer Sciences mencatatkan Prof. Dr. Ir. Shofwatul ‘Uyun sebagai penerima, disusul Dr. Abdul Qoyum pada Economics, Econometrics, and Finance, serta Dr. Ir. Bambang Sugiantoro pada bidang Engineering. Adapun penghargaan pada bidang Environmental Science diraih Muhammad Jihadul Hayat, Mathematics oleh Dr. Ir. Yandra Rahadian Perdana, Physics and Astronomy oleh Ade Kurniawan, Psychology oleh Very Julianto, dan Social Sciences oleh Prof. Dr. Ali Sodiqin.

Pada klaster Inovasi, KRISNA 2025 memberikan apresiasi kepada Ir. Trio Yonathan Teja Kusuma sebagai Top Innovator for Community Development Programs, Kartiansmara Lilih Purnaumbara pada Engineering and Technology, Prof. Alimatul Qibtiyah pada bidang Social and Humanities, Prof. Dr. Machasin pada Religious Study, serta Prof. Dr. Imam Machali pada bidang Education. Inovasi-inovasi tersebut dinilai memberi dampak nyata bagi penguatan relasi kampus dengan masyarakat serta pengembangan keilmuan aplikatif.

Penghargaan juga diberikan pada tingkat kelembagaan. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam menerima penghargaan sebagai Best Academic Reputation Contributor Faculty sekaligus Faculty Sending the Most Outbound Students, sementara Fakultas Sains dan Teknologi dinobatkan sebagai Best Employer Reputation Contributor Faculty dan Best Faculty in Social and Community Welfare Program. Adapun Fakultas Dakwah dan Komunikasi memperoleh penghargaan sebagai Faculty with the Most Inbound Students serta Faculty with the Best Climate and Environmental Action Program.

Dalam kategori produktivitas dan kepenulisan, penghargaan The Most Productive Faculty in Publications diraih oleh Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, sementara Prodi Manajemen Keuangan Syariah dinobatkan sebagai The Most Productive Study Program in Publications. Penghargaan The Best Author of Foreign Language Books diberikan kepada Prof. Dr. Moch. Nur Ichwan, sedangkan Prodi Ilmu Perpustakaan menerima apresiasi sebagai Outstanding Inclusive Study Program.

Komitmen pada inklusivitas dan mutu turut mendapat sorotan. Penghargaan Inclusive Service Leadership diraih oleh Munif Solihan, sementara Highest Inclusive Achievement diberikan kepada Ro’fah. Pada kategori keteladanan, Dr. H. Muhsin dinobatkan sebagai Dosen Teladan Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Dr. H. Fahruddin Faiz sebagai Dosen Inspiratif untuk Masyarakat, serta Dr. Mustari sebagai DPL Teladan.

Pada aspek penjaminan mutu, Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora memperoleh penghargaan Fakultas Teladan Mutu Kategori Akreditasi Internasional, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan pada Kategori Akreditasi Nasional, Fakultas Sains dan Teknologi pada Kategori Kurikulum Outcome Based Education, serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam pada Kategori International Student Mobility & Exchange. Adapun penghargaan Auditor Mutu Internal Teladan Mutu diraih oleh Siti Aminah, sementara Pengendali Sistem Mutu Teladan Mutu diberikan kepada Sri Utami Zuliana.

Pada akhirnya, KRISNA menempatkan prestasi sebagai bagian dari perjalanan, bukan tujuan akhir. Riset bukan sekadar akumulasi sitasi, publikasi bukan hanya soal kuantitas, inovasi bukan semata kebaruan. Semuanya berpulang pada satu pertanyaan yang lebih mendasar: sejauh mana ilmu memberi makna dan dampak bagi kehidupan bersama.(humassk)