Yogyakarta, Selasa (9/9/2025) — Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta kembali mencatat langkah besar di panggung akademik internasional dengan menghadirkan 7th International Conference on Science and Engineering (ICSE) 2025. Konferensi prestisius ini akan digelar secara daring penuh pada 3 Desember 2025, menjadikannya salah satu forum ilmiah paling bergengsi yang digagas dari Indonesia.
Dengan tema “Addressing Climate
Change through Science and Engineering Approaches”, ICSE 2025 menantang para
peneliti, akademisi, dan praktisi dari berbagai belahan dunia untuk tidak
berhenti pada retorika krisis iklim. Konferensi ini menegaskan: setiap riset
harus melahirkan solusi nyata, terukur, dan siap diimplementasikan.
“Kita tidak bisa hanya jadi penonton
sambil bumi memanas. Ini panggilan aksi kolektif: setiap penelitian yang kamu
bawa bisa jadi batu loncatan menuju dunia yang lebih sejuk dan berkelanjutan,”
tegas Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Dr. Noorhaidi Hasan, saat diwawancarai
mengenai agenda besar ICSE 2025.
Panggung
Global untuk Ilmuwan Masa Depan
ICSE 2025 didesain sebagai forum
akademik yang inklusif dan transformatif. Melalui konferensi ini, peserta
berkesempatan untuk:
- Memaparkan hasil riset mutakhir di hadapan komunitas
ilmiah dunia.
- Menjalin jejaring akademik lintas disiplin dari Asia
Tenggara hingga mancanegara.
- Mengakses peluang publikasi di jurnal bereputasi
internasional — mulai dari Scopus Q2, Scopus Q3, hingga SINTA 2.
Tiga jurnal mitra akan menjadi
saluran publikasi bagi naskah terpilih. Journal of Robotics and Control (JRC)
tersedia sebagai kanal publikasi di level Scopus Q2, SINERGI hadir pada peringkat
Scopus Q3, sementara Jurnal POSITRON memberikan ruang publikasi nasional
terakreditasi SINTA 2. Dengan pilihan ini, setiap karya riset dapat memperoleh
pengakuan akademik yang sepadan dengan kualitasnya.
Terbuka
untuk Presenter dan Peserta
Pendaftaran ICSE 2025 masih dibuka
hingga 21 November 2025. Ajang ini terbuka bagi:
- Presenter aktif, yang siap membagikan karya penelitian.
- Peserta pasif, yang ingin memperkaya wawasan dan
memperluas jejaring akademik.
Dengan format daring, konferensi ini
semakin inklusif — tanpa batas geografis, tanpa biaya perjalanan, namun tetap
menghadirkan pengalaman ilmiah kelas dunia.
Apresiasi
untuk Karya Terbaik
Panitia juga menyiapkan penghargaan
Best Presenter Award sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi dan kualitas
presentasi terbaik, sekaligus memotivasi peserta untuk menampilkan riset dengan
standar tertinggi.
Lebih
dari Sekadar Agenda Akademik
ICSE 2025 bukan hanya konferensi
rutin tahunan. Lebih dari itu, ia adalah wujud nyata komitmen UIN Sunan
Kalijaga dalam menempatkan ilmuwan Indonesia — khususnya generasi muda — di
pusat percakapan global mengenai masa depan bumi.
“Jangan biarkan riset hanya berdiam
di folder komputer,” tandas Prof. Noorhaidi. “Bawa ke ICSE 2025. Siapa tahu,
solusimu yang akan menginspirasi kebijakan atau melahirkan teknologi baru di
masa depan.”
Informasi dan Pendaftaran:
Situs resmi: https://icse.uin-suka.ac.id
Email: icse@uin-suka.ac.id
Narahubung: +62 812-3456-7890 (ICSE Secretariat)