Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta memberikan apresiasi kepada 4 Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum, yang berhasil mendapat atensi publik atas prestasinya memenangkan gugatan Presidential Threshold di Mahkamah Konstitusi, setelah 30 an pemohon dengan gugatan yang sama ditolak. Keempat mahasiswa tersebut adalah Enika, Maya Oktavia,  Rizki Maulana Syafei, Tsalis Khoirul Fatna, yang ketiganya Mahasiswa Prodi Hukum Tata Negara, serta Faisal Nasirul Haq, Mahasiswa Prodi Ilmu Hukum.

Rektor UIN Sunan Kalijaga Prof. Noorhaidi Hasan secara khusus mengundang keempat mahasiswa tersebut pada Rabu (15/1/2025) bertempat di Ruang Rapat Rektor Gedung Pusat Administrasi Umum (PAU) Lt 2. Hadir pula segenap pimpinan universitas serta Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, Prof. Dr. Ali Sodiqin.

Dalam sambutannya, Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Noorhaidi Hasan, menyampaikan bahwa acara ini merupakan langkah penting dalam memberikan apresiasi atas prestasi akademik luar biasa yang dicapai oleh Enika dan kawan-kawan. Ia juga menekankan bahwa, baik atas nama pribadi maupun institusi UIN Sunan Kalijaga, tidak ada ketertarikan terhadap aspek politik dari gugatan tersebut. Lebih penting menurutnya  bahwa hal ini menunjukkan penerapan nyata dari ilmu yang telah dipelajari oleh para mahasiswa, baik melalui perkuliahan, diskusi, maupun dalam ruang debat.

Rektor menambahkan bahwa keberadaan Komunitas Pemerhati Konstitusi sebagai salah satu wadah untuk mahasiswa berkembang dalam beracara di Mahkamah Konstitusi (MK) juga turut berkontribusi pada kemenangan gugatan tersebut. Prestasi ini tidak hanya menjadi penghargaan bagi kampus, tetapi juga menunjukkan taring UIN Sunan Kalijaga di dunia pendidikan tinggi. Prof. Noorhaidi juga menyampaikan kebanggaannya terhadap banyak prestasi yang telah diraih oleh mahasiswa, serta memberikan apresiasi tinggi terhadap para alumni yang turut membanggakan almamater.

Figur yang juga pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Syariah dan Hukum ini juga menyinggung rencana pengembangan kampus 2 di Pajangan yang akan membawa UIN Sunan Kalijaga melaju lebih pesat. Untuk itu, menurutnya diperlukan tenaga muda yang berbakat dan brilian. “Apa yang kalian lakukan saat ini merupakan sebuah langkah besar. Namun demikian, perlu diingat bahwa ini hanyalah awal dari perjalanan panjang kalian. Jangan sampai terlena atau merasa sudah terlalu hebat, karena hal tersebut bisa berujung pada rasa malas yang merugikan. Sebaliknya, teruslah berusaha lebih keras dan fokus dalam belajar untuk meraih kesuksesan yang lebih besar” pesan Prof. Noorhaidi.

Prof. Noorhaidi juga mengungkapkan bahwa penghargaan ini diberikan sebagai representasi suara hati civitas akademika UIN Sunan Kalijaga, dengan harapan dapat menjadi motivasi untuk lebih giat lagi. “Terima kasih atas prestasi yang telah diraih, yang tidak hanya membanggakan kampus, tetapi juga membanggakan kita semua. Bagi siapa pun yang berprestasi, kami akan terus mendukung dan mendorong agar dapat melahirkan prestasi-prestasi lainnya. Terima kasih kepada keempat mahasiswa, Dekan, Dosen, Mitra, dan seluruh pihak di Fakultas Syariah dan Hukum yang telah memberikan kontribusi” upungkasnya

Sementara itu, Wakil Rektor 2, Dr. Mochamad Sodik,  mengungkapkan  bahwa apa yang dicapai 4 mahasiswa merupakan kado indah di awal tahun. UIN Sunan Kalijaga sangat bangga atas capaian yang didapatkan yang merupakan prestasi akademik yang luar biasa yang diharapkan menjadi inspirasi bagi para pemuda di luar sana. “Oleh karena itu. Kami segenap pimpinan terus berupaya dan mensupport mahasiswa untuk mengembangkan diri supaya memiliki masa depan cemerlang” katanya,  Dr. Sodik juga menekankan bahwa dimanapun nanti bekerja dan melanjutkan kuliah, tetap bagian dari UIN Sunan Kalijaga.

Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan berupa sertifikat dan uang sejumlah lima juta rupiah kepada setiap peserta, Penghargaan tersebut diserahkan oleh Rektor, Prof. Noorhaidi Hasan; Wakil Rektor I, Prof. Dr. Istiningsih; Wakil Rektor 3, Dr. Abdur Rozaki; serta Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, Prof. Ali Sodiqin sebagai bentuk apresiasi atas pertasi yang ditorehkan, kesungguhan dan perjuangan yang telah dilakukan (tim humas)