Rektor UIN Sunan Kalijaga Mewisuda 995 Sarjana, Program Magister dan Doktor

Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Prof. Al makin mengingatkan ajaran kuno Marcus Aerelisu, Momento Mori, ingatlah kita akan mati. Begitu juga Epictetus, mengingatkan bahwa kematian bukanlah terburuk. Umur panjang atau umur pendek itu bukan urusan manusia, namun juga yang terpenting lagi adalah bagaimana mengisi umur kita dengan hal hal yang bermanfaat bagi sesama dan alam semesta. Maka ingatlah ajaran kuno momento vivre. Bagaimana hidup, dan melanjutkan cita-cita yang baru dibangun. Memperjuangkan masa depan yang dicita-citakan harus utama. Jadilah alumni UIN Sunan Kalijaga yang berguna. Bermanfaat. Tanpa kenal menyerah. Sabar. Selalu mencari cara untuk bertahan. Selalu berkreasi.

Hal tersebut disampaikan Prof. Al makin usai mewisuda 995 sarjana baru UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta secara daring , bertempat di Gedung Prof. RHA. Soenardjo, SH, kampus setempat, 25/11/2020. Wisuda kali ini merupakan Wisuda Periode I Tahun Akademik 2020/2021. Sejumlah wisudawan/wisudawati kali ini terdiri dari 797 orang lulusan sarjana, 181 orang lulusan Magister, 17 orang lulusan Doktor. Sementara itu berdasarkan kategori fakultas dari jumlah yang diwisuda; Fakultas Adab dan Ilmu Budaya 100 orang lulus Sarjana, 6 orang lulus Magister Bahasa dan sastra Arab. Fakultas Dakwah dan Komunikasi 112 orang lulus Sarjana, 7 orang lulus Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam. Fakultas Syari’ah dan Hukum 95 orang lulus Sarjana, 31 orang lulus Magister Ilmu syari’ah. Fakultas Ilmu tarbiyah dan keguruan 164 orang lulus Sarjana, 33 orang lulus Magister Pendidikan Agama Islam, 9 orang lulus Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 8 orang lulus Magister Pendidikan Anak Usia Dini. Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam 84 lulus Sarjana, 31 orang lulus Magister Aqidah dan Filsafat Islam. Fakultas Sains dan teknologi 100 orang lulus Sarjana, 6 orang lulus Magister Informatika. Fakultas Sosial dan Humaniora 66 orang lulus Sarjana. Fakultas Ekonomi dan bisnis Islam 76 orang lulus Sarjana, 18 orang lulus Magister Ekonomi Syari’ah. Program Pascasarjana 32 oang lulus Magister Interdisciplinary Islamic Studies, 17 orang lulus Doktor.

17 Orang lulus dengan predikat terbaik dan tercepat, yakni; Mulyadi dari Program Doktor dengan IPK 3,81. Ahmad Zainal Mustofa dari Program Magister Interdisciplinari Islamic Studies IPK 3,89. Tsaniananda Fidyatul Chafidzoh dari Program Magister Bahasa dan Sastra Arab IPK 3,77. Caesaria Amalia Rahmawati dari Prodi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Ilmu Budaya IPK 3,84. Ali Ridlo dari Program Magister Komunikasi dan penyiaran Islam IPK 3,85. Mohamad Hasan As’adi dari Prodi Komunkasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan komunikasi IPK 3,92. Mukhammad Nur Hadi dari Program Magister Ilmu Syari’ah IPK 4,00. Herlina dari Prodi Ilmu Hukum Fakultas Syari’ah dan Hukum IPK 3,89. Nazilatus Syukriyah dari Magister Pendidikan Agama Islam IPK 3,91. Mutia Miftachul Jannah dari Prodi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IPK 3,88. Fatimah Fatmawati dari Program Magister Aqidah dan Filsafat Islam IPK 3,95. M. Akhbar Fiamrullah Zifamina dari Prodi Aqidah dan Filsafat Islam Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam IPK 3,92. Daru Prasetyawan dari Program Magister Informatika IPK 3,92. Devi Widiyanti dari Prodi Biologi fakultas Saintek IPK 3,81. Risma Inayah dari Prodi Psikologi Fakultas Isoshum IPK 3,79. Intan Ayu Nur Wegayanti dari Program Magister Ekonomi Syari’ah IPK 3,80. Imtyazul Hikmah Halimah dari Prodi Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IPK 3,85.

Lebih jauh dalam sambutannya Prof. Al makin berharap agar semua lulusan baru UIN Sunan Kalijaga tidak cemas menyongsong dan memperjuangakan masa depan. Rektor yakin alumni UIN Sunan Kalijaga sangat dipercaya dalam dunia kerja dan di masyarakat. Karena dari data yang diperoleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan kerjasama tracer studi 2019 terhadap mahasiswa yang masuk 2012 ke depan, 41% bekerja, 22% bekerja dan wirausaha, 26% belum, tidak bekerja atau melanjutkan studi, 11% wirausaha. Sementara itu prosentase sebaran pekerjaan lulusan; di pemerintahan 14,4%, non pemerintah 10,7%, swasta 22,7%, lokal 15,8%, nasional 14,8%, internasional 1,9%, multinasional 1,7%. Di sektor usaha; kuliner 2,9%, jasa 4,2%,retail 6,5%,properti 0,2%, pertanian, 1,35, lainnya 2,9%. “Jadi tak perlu kuatir, masa depan lulusan UIN Sunan Kalijaga cerah dan menjanjikan. Banyak yang menjadi pejabat, gubernur, MPR, DPR, bupati, wakil-wakilnya,” kata Prof. Al Makin.

Rektor juga meningatkan para alumni baru UIN Suka utuk selalu menjaga etika sebagai pilar pendidikan, menjaga kejujuran, berani, berniat baik, tulus pada teman, percaya diri, tidak mengenal putus asa, berusaha terus, tidak cepat menyerah. (tim humas)