Universitas Hindu Negeri Sugriwa Denpasar Berkunjung Ke UIN Suka
Jajaran pimpinan Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar, Bali, berkunjung ke UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 23/11/2021. Kunjungan Rektor, Prof. Dr. Drs.I Gusti Ngurah Sudiana,M.Si. Direktur Pascasarjana, Prof.Dr. Dra.RelinD.E.,M.Ag., Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja-sama, Dr. Drs. Ida Bagus Gede Candrawan., M.Ag., Dekan Fakultas Dharma Duta, Dr. Drs. I Nyoman Ananda, M. Ag., Wakil Dekan 3 Fakultas Dharma Acarya, Drs. I Nengah Kersana, M.Ag., Sekretaris Lembaga Penjaminan Mutu, I Nyoman Kirina, S.Ag.,M.A., Kepala Pusat Perpustakaan, I Ketut Suana, A.Ag.,S.IPI., Kabag Tata Usaha Fakultas Dharma Duta, Ni Wayan Erawati Trisnasari, S.E., Ketua Jurusan Pendidikan Agama Hindu, Dr. I Made Wirahadi Kusuma, SH.,M.Pd.H., Pranata Hubungan Masyarakat, Eka Darmayanthi, S.H., Perancang Grafis pada Pusat Teknologi Informasi dan Pengolahan Data, I Wayan Gunarta, S.Kom., diterima, Rektor UIN Suka, Prof. Phil Al Makin, Wakil Rektor 1, bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Prof. Iswandi Syahputra, Wakil Dekan 3, Bidang Kemahasiswaan dan Kerja-sama, Dr. Abdur Rozaki, Kepala Biro Administrasi Umum dan Keuangan, Dr. Abdul Syakur, Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerja-sama, Dr. Mamat Rahmatullah, Dekan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam, Dr. Inayah Rahmaniyah, M. Ag., Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Dr. Robby Habiba Abror, dan Kasubag. Kerja-sama, Fairuz Rahmi, S.Sos., M. Si., di ruang pertemuan, Gedung Prof. Saifuddin Zuhri, kampus UIN Suka.
Kunjungan kali ini dilakukan dalam rangka penjajakan kerja-sama studi agama-agama dengan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam, UIN Suka, Rektor UIN Sunan Kalijaga dalam sambutannya di hadapan para tamu antara lain menyampaikan, dalam rangka meraih predikat sebagai kampus berkelas dunia, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta terus melakukan pembenahan dan penyempurnaan ke dalam. Salah satunya dalam menguatkan jaringan kerja-sama. Prof. Phil Al Makin merespon positif kunjungan dari Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar kali ini. Sebagai pertanda penguatan jaringan dengan lintas agama/lintas iman. Menurut Rektor, kita harusnya bersyukur hidup di Indonesia dengan kondisi pluralisme agama-agama yang saling menghormati. UIN Sunan Kalijaga ingin selalu mewujudkan keharmonisan hubungan agama-agama, baik di dalam intern Islam, maupun ektern antara agama-agama. Saat lebaran umat Islam, masyarakat dari agama-agama lain (kristen, Hindu, Budha dan seterusnya) ikut merayakan. Maka di kampus UIN Suka, kita juga ingin belajar banyak tentang hari raya Nyepi, Galungan dan seterusnya.
Di Islam ada dua organisasi besar Islam yakni; Muhammadiyah dan NU, yang selalu bisa saling bersinergi untuk kemaslahatan Bangsa Indonesia, dan UIN Sunan Kalijaga terus berupaya menjaga keharmonisan dua organisasi Islam terbesar itu. Sebagai kampus Islam UIN Sunan Kalijaga banyak berkerja-sama dengan kampus kampus lain lintas agama, seperti; Duta Wacana, Sanata Dharma. Prof. Phil Al Makin berharap juga bisa mewujudkan kerja-sama dengan Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa.
Berdirinya Sekolah Tinggi Hindu Dharma (STHD), di Klaten, kampus UIN Suka juga mendukung penuh. Bahkan dalam rangka penegerian STHD, Prof. Al Makin menjadi Assesornya. Di Jawa ada Candi Borobudur, Candi Prambanan dan banyak candi lainnya. Ini kekayaan yang luar biasa yang harus disambungkan dengan dunia akademik. Maka jika STHD di Klalen jadi negeri akan lebih nyambung sebagai pusat pengembangan peradaban Hindu yang sesungguhnya bernilai tinggi di mata dunia. Majunya perkembangan Islam di Jawa juga didukung oleh kemajuan peradaban Hindu sebelunnya. Buktinya arsitek masjid-masjid Islam dijawa bernuansa arsitek Hindu. Maka UIN Suka mendukung kemajuan peradaban dan pendidikan semua agama di Indonesia termasuk Hindu. “Mari kita mendunia bersama-sama,”kata Prof. Phil Al Makin.
Untuk mendunia, Prof. Phil Al Makin menyampaikan, pengalaman dan hal penting yang dilakukan UIN Sunan Kalijaga. Yang pertama adalah mempersiapkan dengan matang Human Resources (HR). Tentang HR ini karena UIN Sunan Kalijaga sudah berusia tua, tidak ada masalah. Di UIN Suka hampir semua Dosen dan Peneliti memiliki pengalaman pendidikan dari Perguruan Tinggi Ternama baik dalam dan luar negeri (Kanada, Amerika, Australia, Belanda, Jerman, Timur Tengah dan seterusnya). Satu Dosen bisa memiliki pengalaman pendidikan di banyak negara. Misalnya; Prof. Phil Al Makin yang memiliki latar belakang dari pesantren, kemudian pendidikan Sarjana di UIN Suka para Dosennya berlatar belakang Muhamadiyah, studi lanjut dan riset di berbagai negara (Kanada, Australia, Jerman, Amerika). Kemudian mengabdi di UIN Suka dan mengajar juga di Universitas Kristen Duta Wacana, Universitas Kristen Satya Wacana dan Sanata Darma, juga di Seminari, serta banyak melakukan riset tentang studi agama-agama. Di UIN Suka banyak Dosen yang memiliki latar belakang seperti Prof. Phil Al Makin. Jadi sudah tidak ada kendala untuk mendunia, karena jaringan dalam dan luar negeri kuat. UIN Sunan Kalijaga juga memiliki kemitraan dengan latar belakang yang beragam, dan dari kalangan apapun. UIN Sunan Kalijaga dapat berkomunikasi dengan banyak bahasa asing, terutama Arab dan Inggris, dan bekerja-sama dengan inter dan antar agama secara terbuka. Yang kedua; Kekuatan Nerwork (Jaringan kerja-sama). Untuk yang kedua ini penting sekali kemampuan diplomasi.
Kedua kekuatan ini UIN Suka memiliki semua. Oleh karenanya Prof. Al Makin mengajak Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar untuk bekerja-sama dan bisa bareng-bareng mendunia. Sehingga bisa menjadikan Indonesia menjadi rujukan dunia dalam pengembangan studi agama-agama. Pihaknya juga bertekat dalam kepemimpinannya akan menjadikan Kampus UIN Sunan Kalijaga menjadi rumah yang nyaman untuk semua golongan, semua iman, dan semua perbedaan untuk bekerja-sama dalam pengembangan akademik dan membangun peradaban, demikian papar Prof. Phil al Makin. (Weni/Dimas/Alfan)