Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Sunan Kalijaga menyelenggarakan seminar nasional dan launching buku dalam rangka mengenang 40 hari wafatnya Prof. Dr. Faisal Ismail, MA. Buku bunga rampai yang ditulis olah para kolega, sahabat dan murid beliau diberi judul, “Tribute to Faisal Ismail, Manajemen Dakwah yang Toleran Menuju Moderasi Beragama dalam Bingkai NKRI.” Seminar dilaksanakan di Ruang Teatrikal FDK, 20/7/2022, yang dihadiri oleh mahasiswa, dosen, sahabat dan perwakilan keluarga dari Almarhum Prof. Faisal Ismail.

Narasumber sekaligus penyumbang tulisan yang hadir dalam seminar nasional ini, Kepala BPIP, Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, MA, Ph.D, Rektor UIN Suka, Prof. Dr. Al Makin, Wakil Rektor 2 UIN Suka, bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan, Prof. Dr. Sahiron, Dekan FDK, Prof. Dr. Marhumah, H. Muhammad Thorik, M.Si (Kaprodi MD FDK), dan Dr, Andy Dermawan (Dosen FDK). Selain itu ada juga narasumber lain, Prof. Dr. Siswanto (Ketua Senat UIN Suka), Prof, Siti Ruhaini (Staf Ahli kantor Presiden) dan Dr, Gun Gun (Dosen UIN Jakarta) yang menyampaikan materi secara online via zoom. Seminar nasional ini dimoderatori oleh Ketua Prodi Magister KPI FDK, Dr. Hamdan Daulay, MA.

Dalam sambutan yang disampaikan pada seminar nasional ini, Dekan FDK Prof. Dr. Marhumah dengan terharu mengakui betapa banyak teladan yang ditunjukkan Prof. Faisal Ismail semasa hidupnya. Prof. Faisal menjadi kebanggaan bagi masyarakat Madura karena berbagai kesuksesan yang diraih. Prof. Faisal yang berasal dari pendidikan pesantren di Madura, dengan semangat juang yang tinggi berhasil meraih pendidikan Master di Amerika, dan Doktor di Kanada, sampai meraih karir akademik tertinggi sebagai Profesor. Selain itu, Prof. Faisal juga meraih karir cemerlang sebagai dosen, mulai dari Dekan FDK, Direktur Pascasarjana UIN Suka, Kepala Litbang Kemenag RI, Sekjen Kemenag RI, staf ahli Menteri Agama RI, hingga Duta Besar RI di Kuwait dan Bahrain.

Prof. KH. Yudian Wahyudi juga menyampaikan tentang teladan yang patut dicontoh dari Prof. Faisal sebagai tokoh yang jujur, tulus dan sederhana. Dalam pandangan Prof. Yudian, ketulusan Prof. Faisal dalam membantu seseorang tanpa mengharap balasan. Selain itu Prof. Faisal juga disebut memiliki semangat belajar yang tinggi dan bisa menjadi teladan bagi sivitas akademika UIN Suka. Kenangan indah tentang Prof. Faisal Ismail juga disampaikan Rektor Prof. Al Makin, baik semasa bersama di Kanada dan juga semasa bersama di kampus UIN Sunan Kalijaga. Menurut Prof. Al Makin, banyak kebaikan yang patut dikenang dan diteladani oleh para sahabat, kolega dan murid beliau untuk kemajuan pendidikan di kampus UIN Sunan Kalijaga. (Hamdan Daulay)