KKN UIN SUKA Sukses Selenggarakan Festival Tradisi Nusantara di Kutai Kartanegara

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Sunan Kalijaga angkatan 108 kelompok 47 telah sukses terselenggara di desa binaan Kagama Desa Inklusif Karya Jaya, Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara. Untuk menutup rangkaian program pengabdian ini, dilaksanakan Festival Tradisi Nusantara sekaligus sebagai puncak acara dari kegiatan KKN Tradisi Nusantara UIN Sunan Kalijaga. Ada tiga ragam acara yang diselenggarakan dalam Festival Tradisi Nusantara ini, antara lain, Sarasehan Kampung Anggur Nasional pada Jumat, 26/08/2022, kemudian Aktivitas Peduli Alam dan Pentas Seni Tradisi Nusantara pada Sabtu, 27/08/2022, sekaligus upacara penutupan program KKN di Balai Pertemuan Umum Desa Karya Jaya.

Agenda Sarasehan Kampung Anggur Nasional menghadirkan narasumber dari Desa Wisata Nglanggeran dan Kampung Anggur Plumbungan. Sarasehan ini diakhiri dengan persetujuan antara desa wisata dengan desa Karya Jaya untuk pengembangan desa kedepannya serta diharapkan dapat menjadi ruang kerja sama antar kampung Anggur se-Indonesia.

Kemudian, pada puncak acara diramaikan oleh penampilan kesenian Daerah Karya Jaya yaitu Habsyi dan Janengan. Program akhir KKN ini menjadi gong dari rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat transformasi desa inklusif Ibu Kota Nusantara.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut oleh Camat Samboja, Burhanudin, S.Ag. Pihaknya mengaku bangga dengan adanya KKN Tradisi Nusantara yang merupakan program KKN pertama yang berasal dari pulau Jawa di tanah Samboja. Tak lupa, apresiasi setinggi-tingginya juga diberikan kepada para mahasiswa yang telah berupaya keras dalam menyelesaikan kegiatan KKN. Selanjutnya, sambutan dari KAGAMA (Keluarga Alumni Gadjah Mada) Pengda Kaltim sebagai pihak kemitraan KKN Tradisi juga disampaikan oleh Ketua Umum KAGAMA, H. Ganjar Pranowo, S.H., M.I.P., Gubernur Jawa Tengah, melalui video tapping yang dikirimkan khusus untuk masyarakat Karya Jaya dan mahasiswa KKN Tradisi Nusantara UIN Sunan Kalijaga.

“Kolaborasi antara masyarakat dan mahasiswa adalah sebuah keniscayaan karena semua pihak telah mencurahkan pikiran dan tenaganya untuk memuliakan kehidupan yang ada di Desa Karya Jaya. Semoga Festival Tradisi Nusantara ini menjadi penyemangat untuk terus bergerak memuliakan desa”, ucap H. Ganjar Pranowo, S.H., M.I.P.

Dosen Pembimbing Lapangan, Very Julianto, M. Psi., Psikolog., dalam sambutannya mengucapkan terima kasih yang luar biasa kepada masyarakat khususnya warga desa Karya Jaya serta mitra KKN Mandiri Tradisi Nusantara. “Tidak mudah menjalankan program KKN Mandiri. Untuk itu, diperlukan kerja keras yang luar biasa agar program-program tersebut dapat direalisasikan. Berkat kerja sama dengan pemerintah desa maupun kecamatan setempat dan mitra KKN utamanya dari KAGAMA. Maka, KKN Mandiri Tradisi Nusantara ini dapat terlaksana dengan sukses” ujar Very Julianto.

Selain itu, kegiatan tersebut juga diisi dengan launching produk Karya Jaya yang menjadi proker unggulan KKN Tradisi Nusantara. Diantara tiga produk yang mewakili tema besar yang dibawa oleh tim KKN ini yaitu Proker Ekonomi Kreatif berupa pembuatan dodol anggur dan branding produk UMKM desa, Proker PeranPuan Nusantara berupa pendampingan pembuatan produk eco-printing, serta Proker Karya Wisata Nusantara berupa launching katalog ekowisata kebun anggur Karya Jaya binaan Kagama.

Kegiatan Festival Tradisi Nusantara UIN Sunan Kalijaga diakhiri dengan acara penyebaran benih ikan di Waduk Samboja. Bibit ikan ini disimbolkan sebagai benih kebaikan yang kita tebar bersama di desa Karya Jaya. Harapannya, kebaikan ini terus berkembang dan berkelanjutan sehingga jejak yang telah dilalui tim KKN Tradisi Nusantara pada masa lampau dapat membawa perubahan yang lebih baik di desa Karya Jaya. Sama halnya dengan ikan yang kita lepas bersama di Waduk Samboja. (TN/Ihza)