Yogyakarta, 30 November 2024 – Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam (FUPI) UIN Sunan Kalijaga kembali menggelar acara Reuni Akbar IKASUKA-FUPI 2024 dengan tema “PEPANGGIH AGENG: Menguatkan Akar, Mengokohkan Kehidupan”. Acara yang diadakan di Convention Hall UIN Sunan Kalijaga ini menjadi ajang pertemuan para alumni lintas generasi, sekaligus mempererat jejaring alumni yang kini tersebar di berbagai daerah.

Dekan Ushuluddin Dr. Robby Abror menyampaikan selamat datang kembali para alumni ke kampus IAIN/UIN Sunan Kalijaga tercinta ini dan selamat kepanggih untuk berbincang tentang Ushuludiin dari kita untuk kita dan untuk Bangsa .

Reuni ini dihadiri oleh ratusan alumni dari berbagai angkatan dan latar belakang yang berbagi pengalaman dan kenangan semasa kuliah di FUPI. Salah satu alumni, Yusuf, yang kini menjabat sebagai dosen di FUPI, menyampaikan apresiasinya terhadap perkembangan Fakultas Ushuluddin. Menurutnya, sejak tahun 2000, ketika Fakultas Ushuluddin mengalami stagnasi dalam perekrutan mahasiswa, kini fakultas ini telah menjadi salah satu fakultas dengan peminat yang terus meningkat pesat. “Alhamdulillah, Fakultas Ushuluddin sudah menunjukkan sisi yang kompetitif. Sekarang, banyak yang antri untuk masuk Ushuluddin,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Dr. Rozaki, Wakil Rektor 3 UIN Sunan Kalijaga sekaligus Sekjen IKASUKA, menegaskan pentingnya memperkuat jejaring alumni. Ia mengajak seluruh alumni untuk membangun solidaritas yang kuat dan saling membantu, baik di saat jatuh maupun ketika sudah berada di puncak. “Mari kita bangun solidaritas yang kuat. Kalau ada yang jatuh, kita angkut, kita bantu. Kalau ada yang sudah naik, jangan lupa untuk membantu yang masih di bawah,” tegasnya.

Sementara itu, Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Noorhaidi, mengungkapkan rencana besar pengembangan kampus, termasuk pembentukan fakultas baru, salah satunya Fakultas Ilmu Al-Qur'an dan Hadis. Ia juga menyoroti apresiasi Menteri Agama RI, Prof. Nassarudin Umar, terhadap Fakultas Ushuluddin yang dianggap sebagai motor utama dalam perkembangan pemikiran pluralisme dan pembaruan Islam di Indonesia. “Ushuluddin telah memberikan warna baru dalam pemikiran keagamaan Indonesia dan menjadi penyumbang gagasan penting dalam kerukunan umat beragama,” ujar Prof. Noorhaidi.

Lebih lanjut, Prof. Noorhaidi menambahkan bahwa Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga telah mencetak banyak alumni yang berprestasi, terutama dalam melanjutkan studi ke luar negeri. Menurutnya, keunggulan fakultas ini terletak pada kemampuan berpikir kritis dan keberanian mahasiswa untuk berpikir di luar kebiasaan. “Fakultas Ushuluddin ini yang paling banyak menyumbangkan alumni yang berhasil melanjutkan studi S2 dan S3 di luar negeri,” pungkasnya.

Selain temu alumni, acara Reuni Akbar ini juga diwarnai dengan pemilihan Ketua Umum Ikatan Alumni Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Sunan Kalijaga (IKASUKA FUPI) periode 2024-2029. Kaisar Abu Hanifah, yang saat ini menjabat sebagai Anggota DPR RI dari Dapil DIY, terpilih sebagai Ketua Umum IKASUKA FUPI untuk masa bakti berikutnya. Ahmad Salehudin, Wakil Dekan 3 FUPI, menilai Kaisar sebagai sosok yang tepat untuk memimpin organisasi alumni ini menuju visi yang lebih progresif dan inklusif.

Reuni Akbar IKASUKA-FUPI 2024 ini menjadi bukti komitmen alumni dan civitas akademika Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga dalam terus menjaga dan memperkuat solidaritas serta berkontribusi dalam pengembangan pemikiran keagamaan di Indonesia.(Tim Humas)