Lukis tentang Kehidupan dan Kematian, Mahasiswa UIN Suka Raih Juara Dua Kaligrafi Tingkat Nasional

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta kembali meraih medali dalam ajang Pekan Seni dan Olahraga (PESONA) I PTKN se-Indonesia tahun 2022 yang digelar di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung. Medali kali ini dipersembahkan dari kategori Kaligrafi Lukis atau Kontemporer yang diikuti oleh Muhammad Bahrul Sidik, mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta program studi Bimbingan Konseling Islam, Fakultas Dakwah dan Komunikasi.

Kaligrafi yang diciptakan oleh Bahrul mulai dari jam 8 pagi hingga jam 4 sore ini berhasil mencuri hati para juri dan menobatkannya sebagai peraih Juara kedua dan mendapatkan medali perak kategori Kaligrafi Kontemporer.

Bagi Bahrul yang sudah tertarik dan menggeluti dunia kaligrafi sejak masa sekolah ini, mengikuti ajang PESONA I PTKN merupakan hal yang berkesan. “Kesan mengikuti PESONA I PTKN ini menarik sekali, karena ada banyak peserta yang ikut lawan-lawannya berat (kompetitif)”, tuturnya.

Sementara itu, tema yang dituangkan Bahrul dalam kanvasnya adalah mengenai kekuasaan Allah SWT yang tidak hanya menciptakan dan mengembangbiakkan makhluk hidup, namun juga kuasa untuk menghidupkan dan mematikan mereka. Sebagaimana yang terkandung dalam Q.S. Al Mu'minun ayat 80 yang memiliki arti ‘Dan Dialah yang menghidupkan dan mematikan, dan Dialah yang (mengatur) pergantian malam dan siang. Tidakkah kamu mengerti? Tidak hanya kuasa untuk menciptakan dan mengembangbiakkan makhluk hidup, Allah kuasa pula untuk menghidupkan danmematikan mereka.’

Baginya, ada filosofi sangat mendalam dalam ayat tersebut dan Bahrul mencoba merepresentasikan ayat tersebut dengan bentuk lukisan dua hal kontras atau berseberangan yang menggambarkan kehidupan dan kematian. Seperti adanya daratan dan langit, kemudian siang dan malam, serta pohon yang menggambarkan kehidupan, dan tanah tandus yang menggambarkan kegersangan dan kematian.

Selain Bahrul, UIN Sunan Kalijaga juga mengirimkan mahasiswanya untuk mengikuti semua kategori kaligrafi yang diperlombakan, antara lain Kaligrafi Naskah oleh Ahmad Ali Abdun Nasihi, mahasiswa program studi Hukum Tata Negara, Fakultas Syariah dan Hukum, kemudian kategori Kaligrafi Dekorasi diwakili oleh Abdul Hafiz, mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan program studi Pendidikan Biologi, dan Natasya Putri Nabila mahasiswi program studi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora yang mengikuti kategori Kaligrafi Digital. (Tim Humas)