KKN UIN Sunan Kalijaga Angkatan 111 Mengikuti Pembekalan Sebelum Diterjunkan

LPPM UIN Sunan Kalijaga menyelenggarakan kegiatan pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) angkatan 111 untuk 3500 mahasiswa, dengan tema "SustainabilityEngagement: KKN berkelanjutan berbasis sosio-sains-agama". Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Prof. RHA. Soenarjo, SH., atau Convention Hall lantai 2 UIN Sunan Kalijaga. Kepada Humas, Kepala Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat, Ir. Trio Yonathan Teja Kusuma, M.T., menyampaikan, Pembekalan KKN ini diselenggarakan setiap harinya untuk masing-masing fakultas mulai dari tanggal 4 hingga 14 April 2023. Selain bertujuan untuk memberikan wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan teknik kepada para Mahasiswa agar lebih siap dalam melaksanakan kegiatan nantinya, pembekalan KKN menjadi penting untuk membantu Mahasiswa dalam menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang dipelajari secara langsung yang sesuai dengan teori sehingga memberi manfaat bagi masyarakat.

Sementara, tujuan utamanya yaitu mewujudkan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi bidang pengabdian kepada masyarakat dapat tercapai.

Adapun program kerja KKN yang harus direalisasikan antara lain terdiri dari beberapa poin, yaitu keagamaan, pendidikan, sosial-ekonomi, lingkungan, dan kesehatan. KKN ini diselenggakan guna memberikan pengalaman nyata kepada Mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang telah dipelajari di kampus, serta membantu masyarakat setempat dalam memecahkan masalah yang ada di lingkungan mereka. Dalam hal ini, tema Sustainability Engagement dipilih sebagai upaya untuk mendorong keberlanjutan KKN dan menjadikannya sebagai bagian dari solusi berkelanjutan untuk masalah sosial, ekonomi, dan lingkungan yang ada. Untuk itu, narasumber juga menyampaikan pentingnya membuat konsep yang bagus dan memiliki dampak yang baik dalam jangka panjang terhadap masyarakat, kata Trio Yonathan.

Sementara itu, Mahasiswa peserta KKN akan diberangkatkan untuk melaksanakan KKN di berbagai lokasi di Indonesia pada tanggal 13 Juli hingga 26 Agustus 2023. Lokasi tersebut meliputi Kabupaten Bandung, Bandung Barat, Subang, Tasikmalaya, Majalengka, Kuningan, Cirebon, Kota Malang, Kabupaten Malang, Kota Batu dengan penempatan di desa wisata khusus agro wisata, Kabupaten Kediri, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Pasuruan, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, Magelang Kota, Kabupaten Magelang, Klaten, Temanggung, Wonosobo, Banjarnegara, Surakarta (Jebres), Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, Magetan, Pacitan, Ngawi, Banyumas, Ponorogo, Kota Yogyakarta, Bantul, Sleman, Kulon Progo, Gunungkidul, Pare-Pare, Kendal, dan Demak.

Narasumber yang menyampaikan materi pada pembekalan KKN kali ini terdiri dari para Dosen Pembimbing Lapangan. Dr. Winarti, S.Pd. Si., menyampaikan materi Kemampuan Komunikasi di Masyarakat Kunci Keberhasilan KKN. Dr. Siti Aminah menyampaikan materi Kebijakan KKN dan Rencana Program Kerja. Dr. Moh. Soehadha menyampaiakan materi Orientasi Dasar dan Teknis Pelaksanaan KKN. Dr. Bono Setyo dan Dr. Diah Ajeng Purwanimenyampaikan materi Komunikasi Efektif di Masyarakat. Peserta KKN kali ini juga mendapatkan pembekalan dari Tim Dosen LPPM UIN Sjunan Kalijaga dengan materi meliputi: Filosofi KKN, KKN metode ABCD, KKN MBKM, Program Kerja KKN Era Kini, serta Kebijakan dan Program Kerja KKN khusus untuk KKN Angkatan 111. Usai penyampaian materi dilanjutkan dialog dan diskusi agar semua materi lebih dapat dipahami semua peserta KKN. (Weni/Ihza/Bakhtiar)