Puncak Acara Mensyukuri Kelahiran 73 Tahun, Sejumlah Pihak Menerima Anugerah Teladan Mutu
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menggelar Sidang Senat Terbuka dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-73, yang berlangsung di Gedung Multipurpose kampus setempat pada Senin (30/09/2024). Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Ketua Senat UIN Sunan Kalijaga, Prof. Dr. Kamsi, dan dihadiri Rektor, Wakil Rektor, dan segenap pimpinan di lingkungan UIN Sunan Kalijaga, para Dosen, Tenaga Kependidikan, serta Mahasiswa. Hadir pula segenap tamu undangan dari berbagai instansi, termasuk Polda DIY, Lanud, Bapeda, dan instansi terkait. Dalam suasana khidmat, Senat memasuki ruangan dengan atribut lengkap dan diiringi alunan gamelan menambah sakralitas.
Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Noorhaidi Hasan, dalam sambutannya antara lain menyampaikan bahwa acara ini merupakan momen refleksi atas pencapaian yang telah diraih, penghormatan kepada kontribusi para pendahulu, serta harapan untuk masa depan yang lebih baik. Beliau juga menekankan bahwa selama lebih dari tujuh dekade, UIN Sunan Kalijaga telah berkembang menjadi pusat ilmu pengetahuan dan inovasi serta agen perubahan dan penguatan kerukunan beragama, dengan alumni yang berperan sebagai inovator dan agen perubahan.
Rektor dengan bangga menyampaikan bahwa UIN Sunan Kalijaga telah mencatatkan berbagai pencapaian penting. Universitas ini berhasil meraih akreditasi unggul dari BAN-PT, yang menandakan bahwa UIN Sunan Kalijaga telah memenuhi standar tertinggi dalam aspek kualitas akademik, sarana dan prasarana, tata kelola, serta layanan kepada Mahasiswa. Sebanyak 50 program studi, atau 70%, terakreditasi unggul, sementara 18 program studi telah mendapatkan akreditasi internasional dari FIBAA, dan 4 program studi dalam proses akreditasi internasional.
“UIN Sunan Kalijaga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran dengan fokus pada pengembangan kurikulum yang integratif, menggabungkan ilmu pengetahuan umum dan keislaman. Hal ini bertujuan untuk menjawab kebutuhan serta tuntutan generasi Z dalam menghadapi dunia global yang penuh tantangan” ungkapnya.
Figur yang pernah menjabat sebagai Direktur Pascasarjana mengungkapkan bahwa UIN Sunan Kalijaga telah mencatatkan banyak prestasi dalam bidang penelitian. Civitas akademikanya termasuk dalam daftar top 2% scientist worldwide 2024 versi Stanford dan Elsevier, dan kampus ini menjadi rumah bagi 4 jurnal internasional terindeks Scopus serta 49 jurnal nasional terakreditasi. UIN Sunan Kalijaga aktif mengembangkan riset yang berbasis pada kebutuhan masyarakat dan industri. Selain itu, dalam bidang Pengabdian kepada Masyarakat (PkM), UIN Sunan Kalijaga melibatkan Dosen dan Mahasiswa untuk membantu masyarakat di bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan sosial keagamaan.
Prof. Noorhaidi meminta dukungan dari semua yang hadir untuk pembangunan kampus kedua di Pajangan seluas 74 hektar, yang diharapkan menjadi kampus komprehensif dan mendukung pengembangan kelembagaan UIN Sunan Kalijaga. Kampus ini juga aktif menjalin kerja sama dengan berbagai universitas, baik domestik maupun internasional, memberikan kesempatan bagi Dosen dan Mahasiswa untuk program pertukaran, penelitian kolaboratif, dan publikasi bersama. Upaya ini bertujuan meningkatkan reputasi global UIN Sunan Kalijaga sebagai pusat unggulan dalam kajian Islam dan ilmu pengetahuan. Prof. Noorhaidi juga berkomitmen untuk mengembangkan Program-program internasional seperti international Undergraduate Program, Double Degree, Joint Degree untuk memperkuat student mobility yang telah berjalan.
Rektor juga menyampaikan bahwa Tema peringatan ulang tahun ke-73 UIN Sunan Kalijaga, “Empowering Knowledge, Shaping the Future,” mencerminkan visi dan misi universitas dalam menghadapi kemajuan teknologi, tantangan global, dan perubahan sosial. UIN Sunan Kalijaga berkomitmen untuk tidak hanya mentransfer ilmu, tetapi juga menumbuhkan pemikiran kritis, inovasi, dan tanggung jawab sosial, memberdayakan Mahasiswa sebagai agen perubahan.
Universitas ini bertekad mengatasi isu-isu seperti perubahan iklim dan ketidaksetaraan sosial melalui penelitian dan kolaborasi lintas disiplin, sambil menjaga lingkungan akademik yang inklusif dengan mengedepankan keragaman sebagai kekuatan. UIN Sunan Kalijaga juga berkomitmen pada nilai-nilai keunggulan, integritas, dan pengabdian kepada masyarakat untuk membentuk masa depan yang cerah dan penuh peluang bagi semua.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pemberian Anugerah Mutu. Di antara penghargaan yang diberikan adalah Lifetime Achievement Award, Fakultas Teladan Mutu, dan Program Studi Teladan Mutu yang diserahkan langsung oleh Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Noorhaidi Hasan. Penghargaan Dosen Teladan Mutu diserahkan oleh Wakil Rektor 1, Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Prof. Dr. Istiningsih, M.Pd.
Wakil Rektor 2, Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan, Dr. Mochamad Sodik, S.Sos., M.Si., memberikan penghargaan kepada Tenaga Kependidikan Teladan Mutu. Mahasiswa Teladan Mutu mendapatkan anugerah diserahkan oleh Wakil Rektor 3, Bidang Kemahasiswaan dan Kerja sama, Dr. Abdur Rozaki, S.Ag., M.Si. Sementara itu, penghargaan Auditor Teladan Mutu dan Pengendali Sistem Mutu Teladan diserahkan oleh Sekretaris Senat Universitas, Prof. Dr. Maragustam, M.A. Lain halnya dengan Unit Teladan Mutu yang diserahkan oleh Ketua Lembaga Penjaminan Mutu, Prof. Dr. Eva Latipah, S.Ag., S.Psi., M.Si.
Selain itu, Penganugerahan Non-Akademik dari Satuan Pengawas Internal (SPI) diberikan oleh Kabiro Administrasi Umum dan Keuangan, Dr. Ali Sodiq, S.Ag., M.A., serta Admisi Award yang diserahkan oleh Kabiro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerja sama. Acara ini menandai penghargaan atas dedikasi dan prestasi dalam meningkatkan mutu di UIN Sunan Kalijaga
Adapun lebih lengkap mengenai penerima Anugerah Mutu dapat diakses di link ini.
Sementara Orasi ilmiah mengusung tema “Islam jawa dan Tantangan Global” disampaikan oleh Guru Besar asal Institut Teknologi Bandung, Prof. Dr. Yasraf Amir Piliang, M.A. (tim humas)