PPB UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Luncurkan Program Suka Umroh dan Haji
Pusat Pengembangan Bisnis (PPB) UIN Sunan Kalijaga meluncurkan program baru, yakni; Suka Umrah dan Haji, dengan nama produknya Umroh Hasanah. Hj. Fatma Amalia, S. Ag., M. Si., sekalu Kepala PPB menjelaskan, Suka Umroh dan Haji merupakan salah satu pengembangan unit usaha strategis di bawah kontrol Pusat Pengembangan Bisnis UIN Sunan Kalijaga. Ini adalah bukti nyata bahwa PPB sebagai one stop business UIN Sunan Kalijaga senantiasa berkomitmen utk meningkatkan pendapat BLU melalui terobosan yang produktif, kreatif, dan inovatif. Lebih lanjut, melalui produk umrah yg diluncurkan, kami berupaya membangun kepercayaan seluruh warga kampus uin sunan kalijaga dan masyarakat luas melalui pelayanan terbaik utk memfasilitasi seluruh kebutuhan dalam penyelenggaran umrah ke tanah suci. Program ini merupakan kerja sama PPB UIN Sunan Kalijaga dengan Pena Tour dan Bank Syari’ah Mandiri.
Izra Berakon, M.Sc., selaku koordinator Suka Umrah dan Hajj, menambahkan bahwa produk ini akan membantu masyarakat utk segera melangkahkan kaki ke tanah suci. Harganya sangat terjangkau dan bagi para calon jamaah yg belum memiliki pendanaan yg cukup maka akan dibantu oleh Bank Syariah Mandiri. “Intinya, kami akan memberikan sejuta kemudahan bagi siapapun yg sudah menata hati utk berangkat ke tanah suci karena UIN Sunan Kalijaga hadir memberikan solusi terbaik. Umroh perdana segera akan diberangkatkan pasangan suami istri Sutomo dan Sri Sayekti.
Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Prof. Drs. KH. Yudian Wahyudi, MA., Ph.D., menyambut baik diluncurkannya program Suka Umroh dan Haji PPB UIN Sunan Kalijaga. Menurut Prof. Yudian Wahyudi, berdasarkan informasi dari Kementerian Agama, statistik jamaah haji indonesia mengalami peningkatan dr tahun ke tahun. Animo yg sangat luar biasa dr masyarakat indonesia untuk berangkat ke tanah suci menyempurnakan rukun islam yg kelima. Salah satu dampak yg dirasakan adalah, waktu tunggu yg semakin lama bagi para jamaah yg akan berangkat menunaikan ibadah haji. UIN Sunan Kalijaga langsung merespon hal ini dengan meluncurkan produk umrah yang dapat mengobati kerinduan para jamaah untuk segera melihat ka'bah. Setidaknya sambil menunggu waktu tunggu haji yang saat ini sudah 23 tahun untuk DIY, masyarakat bisa menunaikan ibadah umrah terlebih dahulu. Ini bukan sekedar bisnis, selain berorientasi pada aspek komersial, produk umrah ini menyentuh aspek sosial dan spiritual. Demi meningkatkan kepercayaan masyarakat atas maraknya kasus penipuan travel umrah, kami bekerjasama dengan Pena Tour. Salah satu Travel Umrah terbaik di Indonesia yang sudah 19 tahun bergerak di sektor penyelenggara umroh dan haji khusus, terang Prof. Yudian Wahyudi. (Weni)