Fakultas Sosial dan Humaniora, UIN Suka kembali menggelar AICoSH 2021

Fakultas Sosial dan Humaniora, UIN Sunan kalijaga Yogyakarta kembali menyelenggarakan Annual International Conference on Social and Humanities (AICoSH) 2021. Agenda pengembangan akademik yang berlangsung 27-28 Juli 2021 kali ini mengangkat tema Life “After Pandemic: Perspectives, Changes and Challenges. Dekan Fakultas Sosial dan Humaniora, Dr. Mochammad Sodik, M.Si. mengaku (AICoSH) 2021 sukses diselenggarakan. Tahun ini, merupakan tahun ketiga penyelenggaraan AICoSH . Tema ini merupakan refleksi dari keadaan di tengah-tengah masyarakat menghadapi pandemi Covid-19, ungkap Dr. Moch. Sodik di sela-sela pembukaan AICoSH, 27/7/2021.

AICoSH yang ketiga ini dibuka Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Dr. Phil. Al Makin, S.Ag., M.A. Dalam sambutannya, Prof. Al Makin menyampaikan bahwa, pandemi ini memberikan banyak pelajaran bagi kita semua. Maka, tema kali ini menjadi tema yang penting. Disampaikan, selama pandemi banyak perubahan yang terjadi di masyarakat. Perubahan yang terjadi memberikan makna-makna baru di tengah-tengah masyarakat.
Meditation during pandemic Covid-19: the meaning of death, the meaning of sickness and the values of health, kenaikan angka Covid-19 melahirkan beberapa hal seperti meningkatnya solidaritas di kalangan masyarakat, kemudahan dalam beribadah, serta relasi antar sesama individu, jelas Prof. Al Makin.
We just surrender the god pride. And we also learn, how flexible in our prayer,” imbuhnya lagi. Beliau juga mengucapkan terima kasih dan selamat atas terselenggaranya konferensi internasional kali ini.

Hal senada juga dijelaskan oleh Dr. Mochamad Sodik, S.Sos., M.Si. selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora (FISHUM) UIN Sunan Kalijaga. Beliau menjelaskan bahwa tema yang diangkat dalam konferensi internasional kali ini menjadi tema yang sangat relevan terutama dengan keadaan yang sedang dihadapi dunia saat ini. Konsep Kehidupan Setelah Pandemi muncul dari masa pandemi global yang hingga saat ini belum kunjung usai. Krisis global secara ekonomi, kesehatan, dan sosial merupakan dampak nyata dari pandemi Covid-19 ini.

Baca juga:Workshop Penyusunan Program Kerja FISHUM: Perkuat Sinergi dan Kompetensi untuk Peneguhan Keunggulan

“Dalam situasi saat ini, dengan kasus pandemi Covid-19 yang meningkat pesat di berbagai negara, mempersiapkan kehidupan setelah pandemic menjadi lebih penting dari sebelumnya. Meningkatnya jumlah kasus Covid-19 pada akhirnya mengubah cara kita hidup dan menggunakan teknologi. Sekolah, bisnis, layanan publik, dan sektor lainnya dipaksa untuk dapat mengadaptasi teknologi khususnya Internet, dalam rangka mengurangi aktifitas berkumpul untuk menekan penyebaran virus,” jelasnya.
Oleh karena itu, menurut Dr. Mochammad Sodik kolaborasi antara manusia dan teknologi, kerjasama multilevel dan pengembangan sumber daya manusia menjadi penting untuk dibahas dan bertindak dalam menghadapi bencana atau penyakit seperti Covid-19. Tema AICoSH 2021 menjadi tema yang sangat menarik untuk diangkat.
Pihaknya berharap, melalui konferensi ini, wawasan dan bukti dari berbagai perspektif, seperti sosiologi, psikologi, dan ilmu komunikasi, dapat memperkaya dan memperkuat pengetahuan kita.

Baca juga:Congrats..Top 5 Best Papers AICoSH 2021

Dalam video sambutannya, ketua panitia Syaiful Fakhri, M.Psi. sekaligus Dosen Prodi Psikologi menjelaskan bahwa penyelenggaraan acara ini melalui proses yang panjang. Dengan adanya kebijakan PPKM, protokol kesehatan sangat ketat dilaksanakan, bahkan yang hadir di kampus ialah panitia inti teknis yang mengurus zoom. Selebihnya, baik narasumber maupun peserta, hadir daring melalui zoom meeting.

“Terlepas dari format konferensi, saya sangat berharap konferensi ini dapat menjadi sarana untuk mengubah pengetahuan tentang masyarakat melihat kehidupan setelah pandemi, baik itu perspektif, tantangan dan perubahan. Saya juga berharap hasil konferensi ini bermanfaat bagi pengetahuan dan masyarakat,” jelasnya.

Usai pembukaan, sesi pertama diisi oleh Prof. Dr. Hans-Christian Günther (Freiburg University, Germany), Dr.Phil Ahmad Norma Permata, M.A. (Departement Sociology UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta), dan Shen Jun, Ph.D. (School of Communication and Journalism) Nanjing Normal University, China). Sesi pertama ini dimoderatori oleh Lukman Nusa, M.I.Kom. Dosen Prodi Ilmu Komunikasi. Sementara itu, di sesi kedua, diisi oleh Prof. Paul Russell Ward (Flinders University, Adelaide, Australia), Dr. Erika Setyanti Kusumaputri, S.Psi., M.Si. (Departement Psychology UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta), dan Dr. Rama Kertamukti, M.Sn (Dept of communication science UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta). Sesi kedua dimoderatori oleh B.J. Soejibto, M.A. Dosen Prodi Sosiologi. (tri/nurul)