Yogyakarta, 8 Mei 2024- Program Studi Pendidikan Bahasa Arab pada Program Doktor Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menggelar Ujian Terbuka Promosi Doktor perdana di Aula Lantai 3 Gedung Magister, Doktor dan PPG FITK di Sambilegi.

Promovendus A. Syahid Robbani mempresentasikan hasil penelitiannya di hadapan tim penguji yang dipimpin langsung oleh Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Dr. Phil Al Makin. Turut hadir dalam sidang promosi doktor tersebut Prof. Dr. Sugeng Sugiyono selaku promotor sekaligus penguji I. Prof. Dr. Tulus Musthofa selaku Penguji III, Prof. Dr. Nurdin selaku Penguji IV, dan Dr. Muhammad Ja’far Shodiq selaku penguji V. Adapun Prof. Dr. Sigit Purnama selaku Co -Promotor dan Penguji II serta Prof. Dr. Muhammad Shabri Bin Shahrir , Guru Besar Islamic International University Malaysia selaku Penguji VI hadir secara virtual melalui zoom meeting.

Promovendus memaparkan bahwa penelitiannya didasarkan pada teori bahwa lingkungan memainkan peran penting dalam pemerolehan bahasa. Kendati interaksi langsung dengan penutur asli, yakni berkunjung ke negara tempat bahasa sasaran itu lahir dianggap sebagai cara ideal untuk mempelajari bahasa, namun faktor sosial ekonomi seringkali menjadi hambatan.. Untuk itulah dibutuhkan imersi bahas dalam bentuk lain, yakni suatu lingkungan agar pembelajar dapat mempraktekkan bahasa tersebut baik di dalam maupun luar kelas. Penelitian lain menyebutkan bahwa pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran bahasa mampu mereplika pembelajaran bahasa yang imersif. Beberapa teknologi yang pernah diteliti yang berkaitan dengan imersi bahasa antara lain visual reality, gmail, film kartun, youtube, dan game. Lebih lanjut peneliti menyebutkan beberapa game yang dikembangkan oleh peneliti terdahulu, sebagaimana game Legend of Dragon untuk pembelajarn bahasa China dan Vtime untuk pembelajaran bahasa Jerman.

Dalam penelitiannya promovendus menemukan bahwa dalam sistem imersi ini guru berperan sebagai fasilitator dan validator, artinya guru dapat melakukan validasi terhadap input bahasa yang diperoleh pembelajar melalui teknologi. Promovendus juga menemukan bahwa level keterampilan bahasa pembelajar berada pada level A1 berdasarkan kerangka acuan CEFR yang didapatkan melalui tes lisan, sustained monologue, dan addressing audiences.

Penguasaan riset promovendus terhadap tema yang diangkat pun tercermin dari jawaban demi jawab yang diutarakan. Diungkapkan bahwa imersi bahasa memiliki prinsip mempelajari bahasa sasaran sebagaimana mempelajari bahasa ibu dengan syarat mutlak adanya interaksi yang intens dalam lingkungan bahasa tersebut sehingga terhindar dari dualisme bahasa. Promovendus melanjutkan bahwa kemampuan bahasa yang dimiliki pembelajar sebelum dilakukan imersi menjadi penting agar pembelajar tidak khawatir dalam melakukan interaksi. Literasi digital, konseptual, dan audio visual adalah beberapa hal yang harus dikuasai pembelajar agar imersi model ini memiliki pengaruh yang besar bagi pembelajar.

A.Syahid Robbani dinyatakan lulus melalui Yudisium Sidang Ujian Terbuka dan berhak menyandang gelar Doktor dalam Pendidikan Bahasa Arab usai mempertahankan disertasinya yang berjudul “Imersi Bahasa dalam Pembelajaran Bahasa Arab berbasis Teknologi (Analisis Technology Rich Learning Environments Perspektif CEFR). Lulusan pertama Prodi PBA S3 FITK ini berhasil menyelesaikan program doktoralnya dalam kurun waktu 6 semester dengan menyandang predikat cumlaude.

Kebahagian tiada terbendung turut dirasakan oleh Prof. Dr. Sugeng Sugiyono selaku promotor. Bagaimana tidak, promovendus adalah mahasiswa yang pertama kali menyelesaikan studi di Prodi tersebut, promovendus adalah pembuka pintu jalan keberhasilan dan kesuksesan berikutnya, kemuliaan kita apresiasi kepada yang mengawali meskipun setelahnya dapat melakukan lebih baik lagi. Program doktor dengan ini telah menorehkan Sejarah keberhasilan keberlangsungan dalam merintis jalan dengan segala dinamika perjuangan dalam menyibak aral dan belukar menjadikan program PBA unggul di bidangnya. Keran prodi telah terbuka, arusnya akan semakin deras, volume debitnya semakin bertambah, air semakin jernih dan membawa berkah, insyaallah hari-hari berikut akan datang susul menyusul sarjana S3 yang dilahirkan prodi dengan lulusan yang semakin baik dan dapat dibanggakan.

Sidang Ujian Terbuka ditutup dan dilanjutkan dengan foto Bersama dan jabat tangan. (Tim Humas)