Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan vaksinasi massal menggandeng Polda D.I. Yogyakarta, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada, 6/12/2021, bertempat di Gedung Prof. H.M. Amin Abdullah, kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Agenda vaksinasi ini merupakan kelanjutan dari kegiatan sosialisasi nilai-nilai Pancasila melalui kegiatan Vaksinasi Massal tahap 1, 28/10 lalu. Penerima vaksinasi adalah mahasiswa dan warga masyarakat yang telah menerima vaksinasi 1.

Hadir menyaksikan secara langsung pelaksanaan vaksinasi antara lain: Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Phil Al Makin, Kepala BPIP, Prof. Yudian Wahyudi, beserta Prof. Drs. KH. Yudian Wahyudi, MA., Ph.D., Ir. Prakoso M.M (Deputi Bidang Hubungan Antar lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan-BPIP), M. Akbar Hadi Prabowo S.H., M.H., (Direktur Sosialisasi dan Komunikasi-BPIP), Hotrun Siregar S.I.P., M.Si. (Kasubdit Sosialisasi-BPIP), Kapolda DIY: Irjen Pol. Drs. Asep Suhendar, M.Si. diwakili oleh Wakapolda Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso, SIK, SH., Irjen Pol., Dir. Bimas, Kombes Pol Drs. Anjar Gunadi AKBP Roberto G. M. Pasaribu, S.I.K., M.Si. Dirreskrimsus, Kasubdid Kespolbiddokkes, Kompol Drg. Budi Santoso, Koordinator Vaksinator Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK) Universitas Gadjah Mada, Dr. dr. Hera Nirwati, M.Kes, Sp. MK., Kepala Pusat Pengembangan Bisnis UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Fatma Amalia, S.Ag., M.si.

Dalam sambutannya usai pelaksanaan vaksinasi, Prof. Yudian Wahyudi menyampaikan, program vaksinasi BPIP di kampus UIN Sunan merupakan presentasi keberagaman sebagai salah satu nilai dalam Pancasila. BPIP merasa terbantu berkat kerja bersama UIN Sunan yang menyediakan tempat untuk melayani vaknisani, Fakultas Kedokteran UGM yang menghadirkan para dokter dan paramedis/vaksinator, Dinas Kesehatan yang menyediakan dosis vaksin, dan Polda DIY. Sehingga dengan bergotong-royong dua kali pelaksanaan vaksinasi dapat berlangsung lancar dan aman. Disampaikan sampai dengan saat ini jumlah kasus terpapar virus Covid-19 di Indonesia mencapai 4.470.476 orang. 143.235 diantaranya meninggal yang dalam agama Islam digolongkan sebagai sahid/suhada, atau bisa juga disebut pahlawan (ini bukan kebanggaan tetapi dalam agama Islam orang yang meninggal karena wabah digolongkan dalam mati sahid). Sementara karena Pandemi sejatinya merupakan perang dunia ketiga, karena dialami semua negara. Banyak yang gugur bukan karena senjata perang tetapi musuh yang tidak kelihatan yakni virus Covid-19 itu. Sehingga yang meninggal karena berjuang melawan musuh yang tidak kelihatan itu (Covid-19), bisa digolongkan sebagai pahlawan. Dampaknyapun luar biasa terhadap semua sektor dan dialami semua negara.

Alhamdulillah dengan kerja gotong royong Indonesia bisa mengatasi dampak covid-19. Baik dampak menurunnya derajad kesehatan masyarakat, banyaknya yang sakit dan juga yang meninggal, maupun dampak kelesuan perekonomian, terhambatnya proses pendidikan dan seterusnya. Melalui vaksinasi derajad kesehatan masyarakat Indonesia bisa meningkat lagi, ekonomi tumbuh lagi, pendidikan berangsur baik. Saat ini sudah tercapai 40% masyarakat Indonesia yang menerima vaksinasi. Sementara target vaksinasi yang harus dicapai 280.245.720 jiwa.

Prof. Yudian Wahyudi mengajak seluruh elemen bangsa untuk terus menggelorakan kerja gotong royong dalam semua hal untuk kepentingan masyarakat, seperti dalam pelaksanaan vaksinasi di semua tempat di Indonesia. Semua bisa terlaksana berkat kerja gotong royong sebagai upaya menjaga nilai-nilai luhur bangsa Indonesia. Berkat kerja gotong royong pula pelaksanaan vaksinasi di Indonesia dinilai tertinggi oleh dunia. Dan berkat kerja gotong royong pula, Insya Allah Indonesia segera terbebas dari Pandemi, demikian tegas Prof. Yudian Wahyudi.

Usai pelaksanaan vaksinasi, Prof. Yudian Wahyudi memberikan penghargaan kepada: Polda DIY, yang diterima oleh Kapolda DIY: IRJEN POL Drs. Asep Suhendar, M.Si. diwakili oleh Wakapolda Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso, SIK, SH. Kepada UIN Sunan Kalijaga, penghargaan diterima Rektor UIN SUKA: Prof. Dr. Phil Al Makin, MA., dan kepada Fakultas Kedokteran UGM, penghargaan diterima Dr. dr. Hera Nirwati, M.Kes, Sp. MK. diwakili oleh Happy Indah Kusumawati, S.Kep., Ns., MN.Sc. Penghargaan diserahkan langsung oleh Prof. Yudian Wahyudi. (Weni/Revi)