UIN Sunan Kalijaga Selenggarakan Uji Audit Mandiri Calon Auditor Halal
Dalam rangka mewujudkan visi pemerintahan Jokowi Ma’ruf Amin, Menjadikan Indonesia sebagai Produsen Halal Dunia, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) bekerja sama dengan Lembaga Pemeriksa Halal UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Pengujian Hasil Praktik Audit Mandiri Calon Auditor Halal, pada hari Jum’at 13 -14 Mei 2022 di Ruang Rapat Lantai 2 Gedung Prof. KH. Syaifuddin Zuhri UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Acara dihadiri oleh Pengelola Lembaga Pemeriksa Halal, Tim Penguji BPJPH, dan Pimpinan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan 9 orang calon Auditor yang terdiri dari Dosen-dosen UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yakni Ika Qurrotul Afifah, M.Si., Laili Nailul Muna, M.Sc., Dr. Susy Yunita Prabawati, M.Si., Dian Aruni, M.Sc., Dias Idha Pramesti, M.Si., Fitri Nurtaati., S.Farm., Apt., Sudarlin, M.Si., Agessty Ika Nurlita., M.Si., Maya Rahmayanti, M.Si.
Dalam sambutan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Prof. Dr. Iswandi Syahputra, S.Ag., M.Si. mengatakan bahwa keberadaan Halal Center sudah ada sejak lama, tetapi belum dapat melaksanakan tugas secara optimal dikarenakan kondisi infra dan suprastruktur di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta belum support terhadap kebutuhan Halal Center secara profesional. Sekalipun demikian langkah-langkah kongkrit untuk menjadikan lembaga ini lebih profesional sedang dilakukan. Dalam skema pembangunan Kampus II UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, laboratorium sudah masuk dalam skema tersebut selain pembangunan Laboratorium Sains Murni dan Laboratorium Pendidikan. Pimpinan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta sedang dan akan terus berusaha mencari peluang untuk merealisasikan pembangunan tersebut, lanjutnya.
Sementara itu dalam sambutannya Drs.AdizamZN, M.Si, sebagai Ketua Tim Auditor Halal BPJPH mengatakan, bahwa upaya untuk mewujudkan visi pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai produsen halal dunia secara sistematik terus dilakukan, termasuk akan mewajibkan setiap UMKM pada tahun 2024 memiliki sertifikat halal. "Untuk mempersiapkan hal tersebut BPJPH sebagai lembaga resmi negara sedang berusaha menyiapkan keadaan tersebut melalui program 1000 sertifikat halal dan sedang menyiapkan tenaga-tenaga profesional dalam bidang kehalalan melalui kegiatan Audit Mandiri Produk Halal." demikian tegas Drs. Adizam ZN. (Weni/Ihza)